BOLASPORT.COM - Bek timnas Kolombia, Yerry Mina, memberikan balasan tak terduga setelah diejek Lionel Messi di semifinal Copa America 2021.
Copa America 2021 telah selesai dengan timnas Argentina yang keluar sebagai juara usai mengalahkan timnas Brasil di partai final.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Minggu (11/7/2021) pagi WIB, Argentina menekuk tim tuan rumah dengan skor 1-0.
Gol semata wayang Tim Tango dicetak oleh Angel Di Maria pada menit ke-22.
Namun, masih banyak cerita menarik yang terjadi di sepanjang turnamen tersebut.
Baca Juga: Fakta Sebenarnya di Balik Kepergian Georginio Wijnaldum dari Liverpool
Salah satu momen menarik adalah insiden yang melibatkan Lionel Messi dengan Yerry Mina ketika timnas Argentina bertemu timnas Kolombia dalam babak semifinal di Estadio Nacional de Brasilia, Rabu (7/7/2021) pagi WIB.
Argentina berhasil memenangi laga tersebut dengan skor 3-2 via adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal.
Pada babak tos-tosan, Lionel Messi, yang biasanya terlihat kalem, menunjukkan ekspresi meledak-ledak.
Apalagi ketika momen penendang ketiga Kolombia, Yerry Mina, gagal mengeksekusi penalti.
Bek Everton itu mengarahkan sepakan ke kanan gawang, yang bisa ditepis oleh kiper Argentina, Emiliano Martinez.
Merespons kejadian itu, Lionel Messi pun langsung meluapkan emosinya.
Baca Juga: Disebut Bukan Pemain Level Internasional, Toni Kroos Kembali Kena Kritik
La Pulga langsung meneriaki Yerry Mina begitu selesai mengeksekusi penalti.
Messi berulang kali meneriaki Mina, "Ayo menarilah!"
Wasit asal Venezuela, Jesus Valenzuela, sampai harus memberi peringatan kepada Messi untuk menahan emosinya itu.
Sindiran Messi ditujukan kepada Yerry Mina yang melakukan selebrasi ketika babak adu penalti pada laga perempat final Copa America 2021 melawan timnas Uruguay.
Bukannya marah, Mina justru mengaku tak sakit hati dengan ejekan Messi.
Dia menyebut hal itu wajar dalam pertandingan sepak bola yang sengit.
Mina kemudian mengucapkan terima kasih kepada Lionel Messi atas dukungan kepadanya ketika masih berkostum Barcelona pada musim 2017-2018.
"Apa yang terjadi dengan Leo adalah sesuatu yang bisa terjadi kapan saja, ini sepak bola," kata Mina seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Hidup memiliki siklus, itu memberi peluang untuk balas dendam, tetapi saya tenang karena saya tahu bahwa Leo adalah orang yang hebat."
"Saya bertemu dengan Leo di Barcelona dan saya berterima kasih atas dukungan yang dia berikan kepada saya, saya akan selalu menghormatinya," ujar bek berusia 26 tahun ini menambahkan.
Baca Juga: Mauricio Pochettino: Wajar Kalau PSG Ingin Beli Pemain Kelas Atas
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Marca |
Komentar