BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Michael Chandler, memunyai alasan tersendiri untuk menolak gagasan diadu dengan Islam Makhachev.
Sebelumnya, Islam Makhachev membidik Michael Chandler sebagai lawan berikutnya usai menghadapi Thiago Moises pada UFC Vegas 31, Sabtu (17/7/2021).
Bertarung dalam laga utama UFC Vegas 31, Makhachev sukses mengalahkan Moises melalui submission pada ronde keempat.
Hasil positif itu membuat Makhachev memperpanjang rekor kemenangan beruntunnya menjadi 8 kali.
Baca Juga: Valentino Rossi Sebut Peran Pembalap Sudah Berkurang di MotoGP
Berbekal kemenangan beruntun tersebut, Makhachev kini berada di urutan ke-5 dalam daftar peringkat kelas ringan UFC.
Peringkat inilah yang kemudian membuat Makhachev pede alias percaya diri menantang beberapa petarung kuat untuk menjadi lawan selanjutnya.
Selain Chandler, Rafael dos Anjos dan Tony Ferguson juga dibidik Makhachev.
Baca Juga: Pengalaman Manny Pacquiao Lebih Berbahaya daripada Kekuatan Errol Spence Jr
Namun, di antara ketiga nama petarung tersebut, Michael Chandler menjadi target utama Islan Makhachev.
Mengetahui mendapat tantangan dari Makhachev, petarung berjuluk Iron itu segera merespons.
Chandler menolak ajakan Makhachev bertarung karena anak didik Khabib Nurmagomedob tersebut belum pernah menghadapi lawan berperingkat 10 besar.
"Saya mendapat banyak pertanyaan tentang Islam. Dia hebat, tetapi dia masih belum menghabisi seseorang yang berada di 10 besar," kata Chandler, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Drew Dober saat itu tidak memiliki peringkat. Thiago Moises peringkat ke-14."
"Dia belum mengalahkan seseorang di dalam 10 besar. Saya tidak habis pikir dia harus menghadapi saya yang peringkat ke-4," kata dia menambahkan.
Baca Juga: Bayi Pembunuh Ajukan 1 Syarat Sebelum Perang Lawan Dewa Perang
Kendati belum pernah bertarung melawan petarung 5 besar, faktanya, Islam Makhachev kini sudah berada di jajaran elite kelas ringan UFC karena menempati peringkat kelima.
Michael Chandler memahami hal tersebut, tetapi menurut petarung berusia 35 tahun itu, Makhachev sebetulnya menantang siapapun lawan yang tersedia.
"Pada dasarnya dia menyebut semua orang. Dia menyebut RDA (Rafael dos Anjos), Tony Ferguson, lalu Beneil Dariush, dan sekarang dia memanggil nama saya," ucap Chandler.
"Jadi, pada dasarnya, dia mengatakan semua orang yang tersedia," kata dia lagi.
Baca Juga: Hasil Final NBA 2021 - 50 Poin Antetokounmpo Pastikan Gelar Pertama Bucks dalam 50 Tahun
Chandler terakhir kali bertarung melawan Charles Oliveira pada UFC 262, Mei lalu.
Dalam duel perebutan sabuk kelas ringan UFC yang lowong sepeninggal Khabib Nurmagomedov, Michael Chandler ditumbangkan Oliveira melalui TKO pada ronde kedua.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar