BOLASPORT.COM - Lionel Messi kini hanya mempunyai dua pilihan setelah tak kunjung memperpanjang kontraknya di Barcelona.
Masa depan megabintang Barcelona, Lionel Messi, rupanya masih belum jelas.
Pasalnya, Barcelona sampai saat ini belum mampu memberikan kontrak secara resmi kepada Messi.
Salah satu alasannya adalah masalah keuangan yang saat ini membelit Barcelona.
Barcelona tengah berupaya mengatasi masalah tersebut dengan menjual beberapa pemain dan melakukan pemotongan gaji.
Baca Juga: Barcelona vs Juventus di Trofeo Joan Gamper 2021, Siap-siap Duel Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo
Rencananya, Blaugrana hendak memotong gaji para pemainnya sebesar 40 persen.
Namun, rencana tersebut bukan berarti bisa berjalan dengan lancar begitu saja.
Ada beberapa pemain yang menolak kebijakan potong gaji tersebut. Salah satunya adalah Jordi Alba.
Di sisi lain, Barcelona juga sedang berupaya untuk menjual beberapa pemainnya.
Antoine Griezmann, Philippe Coutinho, Miralem Pjanic, dan Samuel Umtiti menjadi yang paling terdepan untuk ditendang dari Camp Nou.
Baca Juga: Nama Lionel Messi Tidak Bisa Dicari di Situs LaLiga, Apa Penyebabnya?
Keempat pemain tersebut dinilai minim kontribusi, tetapi bergaji tinggi di Barcelona.
Kondisi kisruh di internal Barcelona itu yang membuat Messi sulit bertahan.
Kini, Barcelona hanya punya waktu tiga minggu hingga Liga Spanyol 2021-2022 bergulir.
Kalau Barcelona tak kunjung mampu memberikan kontrak baru kepada Messi, bukan tidak mungkin Blaugrana akan tampil tanpa Messi di paruh pertama musim 2021-2022.
Barcelona baru bisa kembali menyodorkan kontrak profesional kepada Messi pada Januari 2022.
Baca Juga: 4 Amunisi Anyar Terancam Gagal Masuk Skuad, Presiden Barcelona Buka Mulut
Lalu, selama enam bulan menunggu, Messi harus ke mana?
Dilansir BolaSport.com dari Football Espana, Messi setidaknya punya dua pilihan saat ini.
Pilihan pertama adalah Messi bisa berpaling ke klub lain selama menunggu kontrak dari Barcelona.
Namun, klub lain tersebut tidak akan mungkin melepas Messi dengan gratis apabila Barcelona kembali pada Januari 2022.
Artinya, Barcelona tetap harus mengeluarkan uang lebih untuk memulangkan Messi.
Baca Juga: Kerja Keras bagai Kuda, Bocah Pelayan Lionel Messi Bisa Tua Sebelum Waktunya
Pilihan kedua, kapten timnas Argentina itu bisa tetap memilih untuk bergabung dengan Barcelona.
Akan tetapi, Messi harus mau menerima gaji yang jauh lebih rendah dibandingkan kesepakatan awal.
Hal itu bertujuan agar tagihan gaji Barcelona tidak melebihi batas yang sudah ditentukan oleh LaLiga.
Setelah sejumlah pemain Barcelona yang diharapkan pergi bisa terjual, Messi akan mendapatkan kontrak lebih layak sesuai dengan ketentuan awal.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Football Espana |
Komentar