BOLASPORT.COM - Aksi gigit kuping yang pernah dilakukan Mike Tyson terhadap Evander Holyfield terulang kembali pada salah satu laga tinju Olimpiade Tokyo 2020.
Dunia olahraga tinju pernah dikejutkan dengan tindakan non-sportif yang ditunjukkan petinju kelas berat Amerika Serikat (AS), Mike Tyson, dalam pertarungan kedua melawan rekan senegaranya, Evander Holyfield, di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Nevada, AS, 28 Juni 1997.
Tyson, yang terlihat frustrasi saat beradu jotos dengan Holyfield, nekat menggigit telinga Holyfield jelang akhir ronde ketiga.
Sesaat setelah insiden ini terjadi, Holyfield pun terlihat mengerang kesakitan.
Baca Juga: Jadwal Olimpiade Tokyo 2020 - Praveen/Melati Hadapi Unggulan 1 di Perempat Final
Wasit langsung menghentikan pertarungan setelah melihat Holyfield menunjukkan perilaku aneh.
Tak berselang lama, Tyson didiskualifikasi karena tertangkap kamera menggigit telinga Holyfield.
Sosok berjuluk The Iron Man itu pun gagal melakukan revans dan sabuk juara dunia kelas berat tetap menjadi milik Holyfield.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Undian Ganda Putra Keluar, All Indonesian Final Trending di Twitter
24 tahun berselang, insiden gigit kuping yang dilakukan Mike Tyson kepada Evander Holyfield kembali terjadi.
Kali ini, kejadian tidak sportif itu muncul pada ajang Olimpiade Tokyo 2020, tepatnya pada laga babak 16 besar kelas berat yang mempertemukan David Nyika (Selandia Baru) dengan Youness Baalla (Maroko) di Kokugikan Arena, Tokyo, Jepang, Selasa (27/7/2021).
Seperti duel Tyson versus Holyfield, Youness Baalla juga nekat menggigit telinga sang lawan, David Nyika pada pengujung ronde ketiga.
Morocco’s Youness Baalla tried to bite the ear of New Zealand’s David Nyika!!! #Boxing #Tokyo2020 pic.twitter.com/N6LJIqjb6S
— Ben Damon (@ben_damon) July 27, 2021
Namun, berbeda dengan laga Tyson kontra Holyfield yang langsung dihentikan, pertarungan antara Baalla dan Nyika tetap berlanjut karena wasit tidak melihat aksi non-sportif Baalla tersebut.
Meski menjadi korban gigitan Baalla, Nyika tetap keluar sebagai pemenang melalui keputusan kelima juri.
Nyika mendapat kemenangan Win on Point (WP) dengan skor telak 5-0 usai beradu jotos dengan Baalla selama tiga ronde.
Kelima juri kompak memberikan skor 30-27, 30-27, 30-27, 30-27, 30-27 kepada Nyika.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Greysia/Apriyani Akan Jumpai Wakil China pada Perempatfinal
Setelah pertarungan, David Nyika mengaku cukup terkejut melihat sikap wasit perempuan asal Sri Lanka, Nelka Shiromala, yang tidak melakukan tindakan apa-apa terhadap aksi Youness Baalla.
"Apakah Anda melihat itu? Saya berpikir wasit tidak. Padahal dia yang paling dekat," ucap Nyika, dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
"Dia (Baalla) tidak mendapatkan seutuhnya. Untungnya, dia memakai pelindung mulutnya dan saya sedikit berkeringat. Namun, yang betul saja, ini adalah Olimpiade," tutur Nyika lagi.
Olympics marred by Tyson-Holyfield BITE incident as Youness Baalla chomps on David Nyika's ear.
— DAZN Boxing (@DAZNBoxing) July 27, 2021
Dikutip dari Antaranews, Baalla dilaporkan langsung mendapat diskualifikasi setelah insiden tersebut.
Gugus Tugas Tinju (BTF) Olimpiade Tokyo 2020 menyatakan atlet Moroko itu menunjukkan tindakan tidak sportif dengan berupaya mencederai lawan.
Sementara itu, kiprah Nyika di atas ring tinju Olimpiade Tokyo 2020 tetap berlanjut ke babak perempat final.
Petinju berusia 25 tahun tersebut akan menghadapi wakil Belarus, Uladzislau Smiahlikau, pada Jumat (30/7/2021).
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Coach Naga Api Bongkar Rahasia Sukses Ahsan/Hendra
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | antaranews.com, Theguardian.com, Thesun.co.uk, twitter.com |
Komentar