BOLASPORT.COM - Ketidakjelasnan nasib Liga 2 2021 membuat PSIM Yogyakarta putar otak guna menjaga finansial klub.
PSIM memutuskan menghentikan segala aktivitas tim sejak diberlakukannya PPKM pada awal Juli lalu.
Setelah itu, manajemen PSIM juga malakukan penyesuaian terkait gaji para pemain.
Penyesuaian terkait gaji diterapkan mulai bulan Juli sampai ada kepastian resmi pelaksanaan Liga 2.
Baca Juga: Klub Legenda Timnas Indonesia Pincang Jelang Hadapi Makan Konate dkk
Keputusan ini diambil berdasarkan ketetapan dari PT Liga Indonesia Baru dan PSSI, bahwa kompetisi mengalami penundaan.
Baik manajemen, maupun pemain sudah sepakat untuk melakukan penyesuaian terkait gaji tersebut.
“Segala keputusan ini sudah melalui negosiasi dengan pemain dan pelatih, juga tercantum dalam kontrak yang sudah diterima pemain," ucap Plt. manajer PSIM, Farabi Firdausy dikutip dari laman resmi klub.
"Penyesuaian ini dilakukan karena kompetisi mengalami penundaan, dan hal tersebut sudah tertuang di dalam kontrak pemain dan pelatih.”
Baca Juga: Pemain Persebaya Tetap Dapat Gaji dan Fasilitas meski Liga 1 Abu-abu
Perihal kapan agenda latihan kembali dimulai, PSIM berencana mengumpulkan pemain pada Agustus mendatang.
Dengan catataan, ada kabar baik mengenai Liga 2 benar-benar diselenggarakan pasa September 2021.
“Manajemen yakin bahwa pemain tetap menjaga kondisi mereka selama tim diliburkan pada Juli, dan berharap semua kembali dalam keadan baik dan siap latihan Agustus nanti,” kata Farabi.
“Yang paling penting saat ini untuk semua klub adalah kepastian dari PSSI mau pun PT Liga Indonesia Baru terkait pelaksanaan kompetisi Liga 2."
"Semua berharap kompetisi kembali berjalan, dan tentunya menerapkan protokol kesehatan seperti yang sudah dirancang,” kata Farabi.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | psimjogja.id |
Komentar