BOLASPORT.COM - Klasemen sementara medali Olimpiade Tokyo 2020 menempatkan posisi kontingen China berada di puncak dan Indonesia berada di urutan ke-53.
Wakil Indonesia diketahui belum menambah medali apa pun pada Olimpiade setelah perolehan dua perunggu dan satu perak dari cabang olahraga angkat besi.
Hal ini membuat posisi Indonesia merosot dari hari sebelumnya di mana tim merah putih berada di peringkat ke-45.
Medali terakhir yang didapatkan atlet Indonesia berasal dari cabang olahraga angkat besi.
Baca Juga: Rekap Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020 - Greysia/Apriyani ke Final, Taiwan Raih Emas Ganda Putra
Pertama adalah Windy Cantika Aisyah dengan menyabet medali perunggu di nomor 49kg putri.
Sedangkan medali perunggu didapatkan Rahmat Erwin Abdullah yang turun pada nomor 73kg putra.
Adapun yang terakhir datang dari Eko Yuli Irawan dengan merebut medali perak pada nomor 61 kg putra.
Potensi Indonesia menambah perolehan medali datang dari cabang olahraga bulu tangkis.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Gagal Tembus Semifinal, Zohri Akui Belum Tampil Maksimal
Salah satunya adalah Anthony Sinisuka Ginting yang akan berlaga melawan Chen Long (China) pada babak semifinal di Musashino Forest Plaza, Tokyo, Minggu (1/8/2021).
Jika Anthony menang, dia bisa melaju ke babak final dan memperebutkan medali emas.
Namun jika kalah dari Chen Long, terdapat peluang lain bagi Anthony mendapatkan medali dengan bertanding melawan penantang lain yang kalah pada babak semifinal.
Kesempatan itu akan menuntut Anthony harus menang karena akan memperebutkan medali perunggu.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Ahsan/Hendra Minta Maaf Usai Gagal Rebut Medali Perunggu
Pasalnya jika kalah, Anthony akan tidak akan membawa medali apa pun seperti nasib ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang kalah dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tumbang dari pasangan Malaysia tersebut dari laga perebutan medali perunggu.
Selain Anthony yang berpeluang menambah medali, terdapat wakil Indonesia lain yang bisa menambah perolehan medali.
Mereka adalah pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang akan tampil pada babak final melawan Chen Qingchen/Jia Yifan (Cina), Senin (2/8/2021).
Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020 - Ahsan/Hendra Gagal Rebut Medali
Pertandingan ini kemudian memastikan Greysia/Apriyani akan menambah medali terlepas hasilnya kalah ataupun menang.
Di sisi lain, China masih menyegel posisi teratas klasemen sementara Olimpiade Tokyo 2020 dengan perolehan 46 medali.
Posisi China diikuti secara berurutan oleh Jepang dengan 30 medali dan Amerika Serikat 46 medali.
Berikut klasemen sementara medali Olimpiade Tokyo 2020
1. China: 21 emas, 13 perak, 12 perunggu: 46 medali
2. Jepang: 17 emas, 5 perak, 8 perunggu: 30 medali
3. Amerika Serikat: 16 emas, 17 perak, 13 perunggu: 46 medali
4. ROC: 11 emas, 15 perak, 11 perunggu: 37 medali
5. Australia: 10 emas, 3 perak, 14 perunggu: 27
6. Inggris Raya: 8 emas, 9 perak, 11 perunggu: 28
7. Korea Selatan: 5 emas, 4 perak, 7 perunggu: 16 medali
8. Prancis: 4 emas, 9 perak, 6 perunggu: 19 medali
9. Belanda: 4 emas, 7 perak, 5 perunggu: 16 medali
10. Selandia Baru: 4 emas, 3 perak, 3 perunggu: 10 medali
.......
53. Indonesia: 0 emas, 1 perak, 2 perunggu: 3 medali
Klasemen lengkap dapat diakses melalui LINK INI
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Gim Ketiga Jadi Pembeda Anthony Ginting
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | olympic.com |
Komentar