BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri, Greysia Poli/Apriyani Rahayu, sukses membawa Indonesia naik peringkat pada klasemen medali Olimpiade Tokyo 2020.
Posisi kontingen Indonesia pada klasemen medali Olimpiade Tokyo 2020 pada Minggu (1/8/2021) berada di peringkat ke-57.
Indonesia mengoleksi 3 medali pada Olimpiade Tokyo 2020.
Semuanya berasal dari cabor angkat besi dengan rincian 1 medali perak (Eko Yuli Irawan) dan 2 medali perunggu (Windy Cantika Aisah dan Rahmat Erwin Abdullah).
Baca Juga: 4 Fakta Kesuksesan Greysia/Apriyani Raih Medali Emas Olimpiade Tokyo 2020
Indonesia sejatinya memiliki koleksi medali lebih banyak daripada beberapa negara yang peringkatnya lebih baik.
Hanya absennya medali emas membuat Indonesia masih terbenam.
Seperti diketahui, jumlah medali emas menjadi patokan pertama dalam penentuan posisi negara di klasemen medali Olimpiade Tokyo 2020.
Alhasil, tambahan 1 medali emas cukup untuk mendongkrak posisi Indonesia pada klasemen medali Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Hasil Final Olimpiade Tokyo 2020 - Emas Pertama, Terima Kasih Greysia/Apriyani!
Dahaga Indonesia akan medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020 akhirnya dipecahkan oleh pasangan ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Greysia/Polii sukses memenangi pertandingan final ganda putri di Musashino Forest Plaza, Tokyo, Senin (2/8/2021).
Mereka mengalahkan pasangan unggulan kedua, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China), dengan skor 21-19, 21-15.
Medali emas pertama membuat peringkat Indonesia naik 23 setrip ke peringkat 34 untuk sementara, paling baik di antara negara-negara Asia Tenggara.
Baca Juga: Jadwal Olimpiade Tokyo 2020 - Greysia/Apriyani dan Anthony Berebut Medali, Lifter Nurul Akmal Tampil
Peringkat Indonesia masih bisa meningkat lagi mengingat ada dua atlet lain yang tampil pada medal event.
Medali berikutnya bisa hadir dari dari cabor bulu tangkis.
Pebulu tangkis tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, akan menghadapi Kevin Cordon (Guatemala).
Pertandingan ini akan memperebutkan medali perunggu setelah Anthony dan Cordon sama-sama tersingkir di semifinal.
Atlet Indonesia lain yang berpeluang merebut medali adalah Nurul Akmal. Lifter asal Aceh tersebut akan berlomba pada kelas +87 kg putri.
Nurul lolos ke Olimpiade setelah tampil gemilang pada Kejuaraan Asia Angkat Besi 2021 di Uzbekistan tahun lalu.
Atlet kelahiran Aceh tersebut menempati peringkat kelima dengan membuat total angkatan 260kg (snatch 111kg dan clean & jerk 114kg).
Perjuangan Nuru dalam meraih medali tentu tidak akan mudah.
Sebab, dia akan melawan pemilik rekor dunia di kelasnya, Li Wen Wen (China) dengan total angkatan 335kg (snatch 148kg dan clean & jerk 187kg).
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Potensi Indonesia Boyong 3 Medali Hari Ini
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | olympic.com |
Komentar