Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Olimpiade Tokyo 2020 - Spanyol Terakhir Kali Juara bareng Pep Guardiola, Luis Enrique, dan Pelatih Mitra Kukar

By Beri Bagja - Kamis, 5 Agustus 2021 | 09:00 WIB
Luis Enrique (8), Pep Guardiola (9), dan Rafael Berges (17) saat memperkuat timnas U-23 Spanyol di Olimpiade 1992.
TWITTER.COM/JUANFER81
Luis Enrique (8), Pep Guardiola (9), dan Rafael Berges (17) saat memperkuat timnas U-23 Spanyol di Olimpiade 1992.

BOLASPORT.COM - Lolos ke final Olimpiade Tokyo 2020, Spanyol terakhir kali juara bareng generasi Pep Guardiola, Luis Enrique, dan pelatih Mitra Kukar, Rafael Berges.

Timnas U-23 Spanyol lolos ke final Olimpiade Tokyo 2020 untuk menghadapi juara bertahan, timnas Brasil.

Bagi skuad Matador Muda, penampilan di partai puncak Olimpiade mengembuskan kenangan indah 29 tahun silam.

Nyaris tiga dasawarsa lalu, timnas Spanyol meraih medali emas di cabor sepak bola putra untuk pertama kali dan satu-satunya sejauh ini.

Mereka juara saat menjadi tuan rumah, tepatnya di Olimpiade Barcelona 1992.

Spanyol disesaki para pemain muda berbakat yang kelak menjadi tulang punggung timnas senior.

Baca Juga: Jadwal Final Olimpiade Tokyo 2020 - Brasil vs Spanyol Berebut Emas, Meksiko vs Jepang Incar Perunggu

Pep Guardiola dan Luis Enrique ialah dua nama yang menonjol dari skuad asuhan Vicente Miera.

Guardiola kala itu berusia 21 tahun dan sudah mencuat sebagai bintang muda di Barcelona.

Sementara Enrique setahun lebih tua dan masih memperkuat rival bebuyutan Barca, Real Madrid.

Pep Guardiola (kanan, atas) dan Luis Enrique (terbaring, kanan bawah) saat memperkuat timnas Spanyol di Olimpiade 1992.
TWITTER.COM/LALIGALOWDOWN
Pep Guardiola (kanan, atas) dan Luis Enrique (terbaring, kanan bawah) saat memperkuat timnas Spanyol di Olimpiade 1992.

Ada pula Rafael Berges, sosok defender kokoh yang kini menjabat sebagai pelatih klub Liga 2 di Indonesia, Mitra Kukar.

Trio tersebut merupakan pilar utama dengan selalu tampil dalam semua pertandingan di Olimpiade 1992.

Baca Juga: Manchester City Bajak Harry Kane, Pep Guardiola Jilat Ludah Sendiri soal Striker 2 Triliun

Dalam partai pembuka di fase grup, Spanyol menghajar Kolombia 4-0 dengan diwarnai masing-masing satu gol dari Guardiola, Berges, dan Enrique, plus satu lagi dicetak Kiko Narvaez.

Spanyol mengemas tiga kemenangan beruntun tanpa kebobolan di fase grup dan melanjutkan keperkasaan di tahap gugur.

Timnas Italia yang diperkuat Demetrio Albertini dkk ditekuk 0-1 pada perempat final.

Selanjutnya, semifinal dilalui Spanyol dengan kemenangan 2-0 atas Ghana.

Terakhir, di partai puncak mereka mengalahkan Polandia 3-2.

Gol larut Kiko di menit terakhir waktu normal memenangkan tuan rumah dan membuat gemuruh Stadion Camp Nou yang menjadi arena final.

Selepas juara di Olimpiade 1992, timnas U-23 Spanyol hanya mencapai perempat final Atlanta 1996.

Baca Juga: Hasil Olimpiade Tokyo 2020 - Brasil Menang Adu Penalti atas Meksiko, Lolos ke Final 3 Kali Beruntun

Empat tahun kemudian, generasi Xavi Hernandez dan Carles Puyol berpeluang mereplika prestasi angkatan Pep Guardiola kala menembus final Olimpiade Sydney 2000.

Hanya, mereka harus puas dengan medali perak akibat dikalahkan skuad Kamerun pimpinan Samuel Eto'o.

Harus menunggu sampai dua dekade untuk melihat Tim Matador Muda kembali nongol di final Olimpiade.

Kali ini di Tokyo 2020, Marco Asensio dkk tentu ingin mengulangi kenangan indah yang dibuat generasi Pep Guardiola, Luis Enrique, dan Rafael Berges.

Baca Juga: Tanggapan Pelatih Asal Spanyol tentang Liga 2 2021 yang Ditunda

Syaratnya, mereka wajib mengalahkan Brasil dalam final di Stadion Internasional Yokohama, Sabtu (7/8/2021).

Timnas U-23 Spanyol maju ke partai pemungkas setelah menyingkirkan Jepang melalui gol Asensio di babak tambahan waktu.

Adapun Brasil lolos melalui adu penalti kontra Meksiko pada laga semifinal.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : FIFA.com
REKOMENDASI HARI INI

Cristiano Ronaldo Cetak Gol ke-913, Al Nassr Hajar Wakil Qatar di Liga Champions Asia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136