BOLASPORT.COM - Kepergian Lionel Messi dari Barcelona secara tidak langsung menghidupkan kans rival mereka di Liga Spanyol, Real Madrid, untuk memboyong Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain.
Lionel Messi resmi tidak lagi menjadi bagian skuad Barcelona mulai Jumat (6/8/2021) dini hari WIB.
Barcelona mengumumkan bahwa megabintang klub tidak akan bertahan setelah kontraknya habis pada akhir musim 2020/2021.
Jumlah tagihan yang membengkak mengakibatkan Barcelona tidak bisa memberikan kontrak baru untuk Messi.
Adapun El Barca juga sudah melakukan pemotongan gaji kepada beberapa pemain yang berpenghasilan tinggi.
Akan tetapi, langkah Barcelona tersebut masih tidak bisa memenuhi aturan gaji yang sudah ditetapkan oleh Liga Spanyol.
Pengumuman yang dirilis manajemen Barcelona menandai berakhirnya era keemasan Lionel Messi di Stadion Camp Nou yang sudah berlangsung selama 17 tahun.
Messi lalu santer dikabarkan akan merapat ke Paris Saint-Germain.
Baca Juga: Gerard Pique: Barcelona Takkan Pernah Sama Lagi Tanpa Lionel Messi!
Pemenang Ballon d'Or 6 kali itu bakal digaji 40 juta euro per tahun dengan kontrak berdurasi minimal 3 tahun.
Cuitan salah satu kerabat Presiden PSG, Nasser Al Khelaifi, semakin menguatkan indikasi tersebut.
Adalah Khalifah bin Hamad Al Thani yang mencuitkan bahwa negosiasi perekrutan Lionel Messi oleh PSG sudah selesai dan transfer akan diumumkan kemudian.
Situasi antara Messi dan PSG secara tidak langsung bisa menguntungkan Real Madrid.
Real Madrid diketahui sudah mengincar salah satu pemain PSG, Kylian Mbappe.
Dikutip BolaSport.com dari Marca, Los Blancos pun memantau perkembangan transfer Messi dan dampaknya terhadap posisi Mbappe di Les Rouges et Bleus (Si Merah-Biru), julukan PSG.
Baca Juga: Tolak Tawaran Neymar Pakai Jersey 10 di PSG, Lionel Messi Pilih Nomor Punggung 19
Kontrak Mbappe akan berakhir pada 2022 dan PSG tadinya ingin dia segera memperpanjang masa bertahannya di Stadion Parc de Princes.
Namun, eks pemain AS Monaco itu terindikasi ingin hengkang karena ingin memperkuat Real Madrid.
Kehadiran Messi di PSG sangat mungkin mengubah situasi antara Mbappe dan PSG.
Real Madrid pun kini diibaratkan hanya tinggal menunggu telepon dari PSG yang berisi penawaran untuk memboyong Mbappe ke Santiago Bernabeu pada musim panas 2021.
El Real sendiri baru akan bergerak ketika sudah mendapat lampu hijau dari manajemen PSG dan tidak akan membeli pemain baru sebelum hari terakhir bursa transfer pada 31 Agustus mendatang.
Artinya, Real Madrid baru akan serius mengurus kedatangan Mbappe jika dan hanya jika sudah ada kepastian pemain berusia 22 tahun tersebut memang akan hengkang.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Marca |
Komentar