BOLASPORT.COM - Tinggal di Singapura, jagoan ONE Championship asal Indonesia, Eko Roni Saputra, dinilai punya keuntungan mendapatkan jadwal bertarung yang lebih pasti dari atlet-atlet yang menetap di Indonesia.
Petarung ONE Championship yang berada di Indonesia memiliki kendala karena pembatasan pergerakan di tengah pandemi COVID-19 sehingga sulit terbang keluar-masuk Indonesia.
Padahal, selama pandemi, ONE Championship memusatkan jadwal helatannya di Singapura.
Karenanya, Eko Roni Saputra memiliki keuntungan lebih mudah mendapatkan jadwal pertarungan dari ONE Championship.
Hal tersebut diutarakan oleh rekan senegara Eko Roni Saputra, Rudy Agustian.
Baca Juga: Dukung Eko Roni Saputra, Adrian Mattheis Sasar Alex Silva sebagai Lawan Berikutnya
Rudy merasa Eko berada dalam posisi yang beruntung karena tinggal di Singapura, di mana ONE Championship telah menyelenggarakan sebagian besar acaranya selama pandemi.
“Karena Eko Roni satu-satunya petarung Indonesia yang tinggal di Singapura, dia beruntung karena petarung Indonesia akhir-akhir ini tidak bisa bertanding karena situasi COVID-19,” kata Rudy dalam rilis ONE Championship yang diterima Bolasport.com.
“Jadi, saya harap dia jangan sia-siakan kesempatan ini dan menangi pertarungan bagaimanapun caranya karena ini adalah kesempatan yang sangat bagus untuk Indonesia.”
Eko Roni Saputra akan tampil di gelaran ONE Championship: Battleground II yang akan tayang global pada 13 Agustus mendatang dengan menghadapi jagoan China, Liu Peng Shuai.
Mengomentari pertarungan tersebut, Rudy menilai bahwa Eko perlu memadukan gayanya dan menjadi petarung yang lebih tangguh.
Rudy tahu bahwa Eko akan berusaha untuk membawa Liu ke ground di mana mantan juara gulat nasional Indonesia akan memiliki keunggulan yang jelas dan berbeda.
Namun, penantang kelas flyweight ONE Championship ini merasa Eko harus mencoba untuk memperkenalkan lebih banyak elemen ke dalam permainannya agar bisa sukses, terutama ketika melakukan serangan.
Baca Juga: Cuti Bersalin, Priscilla Hertati Lumban Gaol Segera Mentas Lagi di ONE Championship
“Strategi Eko Roni seharusnya menjatuhkan lawannya ke ground, karena itu adalah tipikal gameplan-nya."
"Menjatuhkan lawannya, melakukan ground-and-pound, dan menyelesaikannya secepat mungkin dengan sebuah submission,” kata Rudy.
“Saya pikir Liu Peng Shuai juga memiliki kemampuan gulat yang bagus, tetapi dia lebih merupakan petarung yang berpengetahuan luas, jadi saya tidak bisa mengatakan terlalu banyak."
"Ini tentang Eko Roni dan bagaimana dia mengasah keterampilan menyerangnya sehingga tidak terlalu bergantung pada takedown. Sudah waktunya dia untuk menjadi petarung yang lebih baik”
Dalam laga utama ONE Championship: Battleground II, mantan juara dunia tiga kali kelas ringan ONE Championship, Eduard Folayang, akan menghadapi juara KLF dan sesama petarung veteran, Zhang Lipeng.
Dalam laga pendukung, mantan juara dunia kelas jerami ONE Championship, Alex Silva, akan menghadapi Miao Li Tao dari China.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar