BOLASPORT.COM - Lionel Messi sebut tiga pemain Paris Saint-Germain yang bantu dirinya ambil keputusan gabung dengan PSG.
Lionel Messi bukan lagi kapten Barcelona.
Messi resmi menjadi megabintang Paris Saint-Germain per 10 Agustus 2021.
Pindah dengan status bebas transfer, Messi akan memperkuat PSG sampai 30 Juni 2023.
Baca Juga: Bakal Bentuk Trio Eminem Bareng Neymar dan Mbappe, Lionel Messi: Ini Benar-benar Gila!
Produktivitas Lionel Messi tak perlu diragukan lagi.
Bahkan, melalui musim 2020-2021 sebagai penyerang berusia 33 tahun, Messi masih sanggup mencetak 38 gol dan 14 assist di semua kompetisi untuk Barcelona.
Kini dalam usia 34 tahun, Lionel Messi melanjutkan petualangan bareng klub kaya raya Liga Prancis, Paris Saint-Germain.
Di PSG, Messi akan berjumpa dengan kawan-kawannya di timnas Argentina dan eks rekan setimnya di Barcelona.
Lionel Messi akan beraksi bersama Angel Di Maria dan Leandro Paredes.
Di Maria pindah dari Manchester United ke PSG dengan harga fantastis pada 6 Agustus 2015.
Demi mendapatkan winger kelahiran Rosario, Argentina ini, Les Parisiens rela mengeluarkan dana 63 juta euro (sekitar Rp 1,06 triliun).
Adapun Paredes sudah menjadi gelandang bertahan Paris Saint-Germain sejak 29 Januari 2019.
Messi bahu-membahu dengan Di Maria dan Paredes membawa timnas Argentina menjuarai Copa America 2021.
Saat ditanya soal sosok yang membantu mengambil keputusan pindah ke Paris Saint-Germain, Lionel Messi menyebut tiga pemain PSG.
"Di Maria, Paredes. Saya mengetahui semua rekan satu tim di ruang ganti," kata Lionel Messi seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Dan tentu saya Neymar yang melakukan banyak hal dan penting dalam keputusan saya," ucap Messi menambahkan.
Neymar dan Lionel Messi merasakan kesuksesan besar saat sama-sama berseragam Barcelona.
Baca Juga: Trofeo Joan Gamper - Cristiano Ronaldo Lepas Tendangan Geledek, Neto Bisa Tepis, Pique Ajak Tos
Neymar dan Messi mengantarkan Barcelona merajai Liga Spanyol pada 2015 dan 2016.
Mereka juga memuluskan perjalanan Barcelona menguasai Liga Champions pada 2015.
Saat Barcelona menjuarai Liga Champions musim 2014-2015, Neymar dan Lionel Messi kompak menciptakan 10 gol.
Pengalaman Neymar dan Messi tersebut yang dibutuhkan Paris Saint-Germain untuk mewujudkan ambisi memenangi Liga Champions.
Pencapaian terbaik PSG di Liga Champions terjadi pada musim 2019-2020.
Saat itu, PSG menjadi finalis.
Les Parisiens tumbang 0-1 di tangan Bayern Muenchen dalam pertandingan final.
Ketika itu, Paris Saint-Germain tidak mempunyai pemain yang tajam.
Baca Juga: Hasil Uji Coba - Mourinho Ngamuk Masuk Lapangan, AS Roma Kena 4 Kartu Merah, Tumpah 7 Gol
Top scorer PSG di Liga Champions 2019-2020 adalah Mauro Icardi dan Kylian Mbappe yang sejajar menyarangkan lima gol.
Jumlah itu kalah jauh dari ujung tombak Bayern Muenchen, Robert Lewandowski, yang akhirnya menjadi pencetak gol terbanyak Liga Champions 2020 dengan 15 gol.
Pesepak bola yang mahir menciptakan gol sangat dibutuhkan PSG untuk bisa mengukir sejarah.
Lionel Messi merupakan sosok yang tepat karena prestasi sang kapten timnas Argentina soal gol di Liga Champions sangat mentereng.
Lionel Messi sudah enam kali menjadi top scorer Liga Champions.
Messi melakukannya pada 2009 (9 gol), 2010 (8), 2011 (12), 2012 (14), 2015 (10), dan 2019 (12).
Baca Juga: Kronologi Mourinho Kartu Merah, dari Gol Pakai Tangan Sah Sampai Bikin Wasit Lari
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | bbc.com, Transfermarkt.com |
Komentar