BOLASPORT.COM - Presiden Real Madrid, Florentino Perez, memberikan tanggapannya usai dituding memilki andil dalam hengkangnya Lionel Messi dari Barcelona.
Beberapa waktu lalu Jaume Llopis, seorang mantan anggota Komisi Espai Barca, menuding presiden Real Madrid, Florentino Perez, berandil dalam hengkangnya Lionel Messi dari Barcelona.
Dalam pernyataannya Jaume Llopis menyebut bahwa Florentino Perez kong-kalikong dengan petinggi Barcelona, Ferran Reveter, agar membiarkan Lionel Messi pergi dari Blaugrana pada musim panas 2021.
Jaume Llopis juga menyebut bahwa Florentino Perez sengaja melakukan hal tersebut agar tim yang dibawahinya, Real Madrid, mendapat keuntungan dari perginya Lionel Messi, yakni memperbesar peluang merekrut striker Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe.
Baca Juga: Lionel Messi: Saya Senang Gabung PSG karena Mereka Gercep
Diketahui, sebelum benar-benar berpisah dengan Barcelona, Lionel Messi sudah dikaitkan dengan PSG.
Dari situ, menurut Jaume Llopis, Florentino Perez melihat peluang merekrut Kylian Mbappe.
Sebab, jika Messi pergi dan gabung PSG maka striker asal Prancis itu bakal berpikiran untuk hengkang juga dan Real Madrid bisa untung lantaran Mbappe selalu menjadikan Los Blancos sebagai tujuan utama.
Baca Juga: Sergio Ramos Ajak Lionel Messi setelah 16 Tahun Jadi Musuh: Tinggal di Rumahku, Yuk!
"Kepergian Messi adalah manuver yang menguntungkan Florentino," ujar Llopis seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Bayangkan bahwa sekarang Kylian Mbappe berakhir di Real Madrid, Joan Laporta diyakinkan oleh Ferran Reverter bahwa tidak mungkin untuk menandatangani kontrak dengan CVC, dan Florentino Perez untuk bergabung dengan proyek Liga Super."
"Itu juga terjadi bahwa Perez telah berteman lama dengan Reverter dan di antara mereka mereka telah meyakinkan Laporta untuk mengubah pendapatnya secara radikal," ucap Llopis menambahkan.
Baca Juga: Chelsea Sukses Raih Piala Super Eropa, Thomas Tuchel Kehilangan Satu Pemain
Tak lama setelah Llopis mengeluarkan pernyataan tersebut, Florentino Perez langsung memberikan tanggapan.
Presiden Real Madrid itu menepis segala tuduhan Llopis kepadanya.
Perez mengaku tidak mungkin baginya memiliki peran dalam kepergian Messi.
Baca Juga: Pemain Villarreal Ini Alami Main sampai Extra Time 8 Kali Beruntun
Selain itu, Perez juga menampik pernyataan Llopis yang menyebut bahwa dia memiliki hubungan dengan Reveter.
Perez menyatakan bahwa dia hanya pernah bertemu Reveter dua kali sepanjang hidupnya.
"Mengingat pernyataan yang dibuat oleh Jaume Llopis, mantan anggota Komisi Espai Barca, saya ingin menyatakan sebagai berikut:" tulis Perez dalam pernyataan di laman resmi Real Madrid seperti dilansir BolaSport.com Sport.
Baca Juga: Kedatangan Lionel Messi ke PSG Bikin 1 Pemain Tak Senang, Inter Milan Intip Peluang
"Sangat salah bahwa saya telah berteman lama dengan CEO FC Barcelona, Ferran Reverter, karena dia adalah orang yang baru saya temui dua kali dalam hidup saya."
"Pertama empat bulan yang lalu dan lainnya pada Sabtu lalu dalam pertemuan yang berlangsung di Barcelona dengan presiden Joan Laporta dan presiden Andrea Agnelli, ketika komunikasi resmi tentang kepergian Messi telah dilakukan."
"Oleh karena itu, tidak mungkin bagi saya untuk memiliki pengaruh baik pada kepergian Messi atau keputusan FC Barcelona lainnya. Jadi, saya berharap Jaume Llopis memperbaiki pernyataan yang tidak sesuai dengan kebenaran ini sesegera mungkin," tambahnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Sport, Marca |
Komentar