BOLASPORT.COM - Rekor Eko Roni Saputra di ronde pertama ONE Championship: Battleground II turut dirayakan oleh Borneo FC.
Jagoan MMA dari Indonesia, Eko Roni Saputra, mencatatkan penampilan gemilang dalam gelaran ONE Championship: Battleground II di Singapura pada Jumat (13/8/2021).
Menghadapi petarung asal China, Liu Peng Shuai, Eko menghabisi lawannya dalam satu ronde.
Tak cuma itu, Eko sejatinya berhasil mencetak rekor dengan mengalahkan lawannya ketika ronde pertama baru berjalan 10 detik.
Baca Juga: Belum Move On, Sergino Dest Masih Tak Percaya Lionel Messi Tinggalkan Barcelona
Sebuah pukulan kanan dari Eko telak menghantam kepala Liu dan membuat lawannya itu langsung jatuh tergeletak.
Berdasarkan rilis dari ONE Championship, kemenangan ini menjadi yang tercepat di kelas terbang ONE Championship.
Dengan catatan itu, praktis mantan juara gulat nasional tersebut berhasil menang lima kali berturut-turut dalam ronde pertama.
Eko Roni Saputra ???????? OBLITERATES Liu Peng Shuai in 10 seconds for his fifth consecutive first-round win! #ONEBattleground2 #WeAreONE #ONEChampionship pic.twitter.com/TbZh8nmiy9
— ONE Championship (@ONEChampionship) August 13, 2021
Rupanya, prestasi gemilang Eko Roni Saputra itu turut dirayakan salah satu klub Liga 1, Borneo FC.
Baca Juga: Persebaya Surabaya Optimistis dengan Potensi Pemain Muda di Timnya
Lewat akun Twitter resmi klub yang me-retweet cuitan wartawan senior Ainur Rohman, Borneo FC turut bergembira atas kemenangan Eko ni.
"Samarindans Pride. Manyala," tulis Borneo FC seperti dikutip Bolasport.com.
Samarindans Pride ???????????? Manyala https://t.co/0WEeALs2aY
— Borneo FC Samarinda (@BorneoSMR) August 14, 2021
Menang, Eko dan Borneo FC punya hubungan tersendiri karena sama-sama berasal dari Samarinda.
Dalam wawancara pada 2019 silam, Eko pernah menjelaskan kisahnya dari seorang juara gulat nasional yang kemudian beralih menjadi atlet MMA.
Baca Juga: Soal Transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid, Pelatih PSG Bilang Begini
Perjuangannya tidak mudah, di mana Eko harus memulai semuanya dari bawah.
"Saya besar di Samarinda, Kalimantan Timur. Ayah saya tidak memiliki rumah, jadi ia ikut tinggal sama mertua," kata Eko Roni Saputra seperti dilansir BolaSport.com dari ONE Championship, 24 Oktober 2019.
"Jadi di rumah itu ada banyak orang. Ada adik-adik mama semua di rumah," ucap juara gulat nasional ini.
Ayah Eko Roni Saputra sempat mengais rezeki sebagai penjual ikan di tepian Sungai Mahakam.
Baca Juga: Pelatih Persela Bicara Tentang Kriteria Utama Kiper Persela Lamongan
Saat itu, bisa dikatakan kondisi ekonomi keluarga Eko pas-pasan, tetapi cukup untuk menghidupi keluarga.
Sampai pada suatu hari usaha sang ayah mengalami kendala.
"Pada suatu hari ayah mengalami kebangkrutan sehingga perekonomian jadi kurang bagus," ujar Eko Roni Saputra.
"Sempat saat setelah saya main sama teman dan pulang, di rumah gak ada makanan apa-apa. Hanya ada nasi."
Baca Juga: Sudah Menyerah, Marc Marquez Jagokan Fabio Quartararo Juara MotoGP 2021
"Saya lihat mama hanya makan nasi sama garam."
"Saat itu pikiran saya sedih, tetapi jadi membuat saya termotivasi."
"Saya ingin hidup saya lebih baik," tutur Eko lagi.
Eko yang juga sempat menekuni olahraga tinju di bawah didikan sang ayah mulai terjun ke MMA sejak bergabung ke The Home of Martial Arts pada akhir 2018.
Debutnya di dunia MMA terjadi pada April 2019 di Filipina.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Twitter, ONE Championship |
Komentar