BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menanggapi dingin kritik arsitek Liverpool, Juergen Klopp, soal kebijakan transfer klubnya.
Sebelumnya, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengatakan kebijakan transfer Manchester City tidak adil untuk klub lain karena mengindikasikan bahwa Pep Guardiola tidak punya batasan dana untuk menggaet pemain.
Pep Guardiola membantah klaim Klopp tersebut. Ia mengatakan Manchester City masih terikat oleh aturan Financial Fair Play (FFP).
“Beberapa pemilik klub ingin meraih laba, sementara ada yang tidak. Pemilik klub Manchester City berinvestasi sebanyak yang mereka bisa,” kata Guardiola, dikutip BolaSport.com dari Goal International.
“Sebelumnya hanya ada satu-dua klub yang punya investor, sekarang ada Chelsea dengan Roman Abramovich dan Manchester City dengan Sheikh Mansour."
"Mereka ingin membeli klub sepak bola. Lalu, apa masalahnya?”
“Manchester City masih dibatasi oleh Financial Fair Play. Kalau Liverpool tidak setuju dengan pengeluaran Manchester City, mereka silakan pergi ke pengadilan dan mengajukan protes.”
Guardiola juga membela pembelian Jack Grealish dari Aston Villa.
Baca Juga: Sindir Belanja Ala Sultan Manchester City, Juergen Klopp Dapat Balasan Menohok dari Pep Guardiola
Jack Grealish resmi bergabung dengan Manchester City pada bursa transfer musim panas 2021.
Gelandang berusia 25 tahun itu dibeli Manchester City dari sesama peserta Liga Inggris, Aston Villa.
Jack Grealish ditebus Manchester City dengan biaya transfer sebesar 100 juta pounds atau setara Rp1,9 triliun.
Jack Grealish menandatangani kontrak berdurasi enam tahun atau hingga Juni 2027.
“Kami mendatangkan Jack Grealish karena menjual pemain lain dengan harga 60 juta pounds (Rp1,1 triliun). Pada akhirnya kami hanya menghabiskan 40 juta pounds (Rp797 miliar).”
“Manchester City sudah mengikuti peraturan yang ada. Pemilik klub tidak ingin kehilangan uang, tetapi mereka juga ingin membeli pemain.”
Baca Juga: Transfer Ribet Lionel Messi Bikin Pep Guardiola Bete
“Manchester United juga memenangi banyak titel karena mereka punya anggaran lebih besar dibanding klub lain. Anda pasti ingat, bukan?"
"Saat itu Man City tak bisa melakukannya karena belum punya pemilik klub yang sekarang,” ujarnya lagi.
Manchester City akan memulai perjalanan di Liga Inggris musim 2021-2022 sebagai juara bertahan musim lalu.
Mereka akan bertandang ke markas Tottenham Hotspur pada Minggu (15/8/2021) pukul 22.30 WIB.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Goal International |
Komentar