BOLASPORT.COM - Hitung mundur transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid sekarang sudah dimulai dan ditentukan pada minggu ini.
Selain Lionel Messi, pembicaraan mengenai masa depan bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, turut mencuri perhatian di bursa transfer musim panas ini.
Hal tersebut tidak lepas dari konflik antara Kylian Mbappe dengan manajemen PSG soal perpanjangan kontraknya.
Kontrak Mbappe sendiri bersama PSG akan habis pada akhir musim ini atau tepatnya pada 30 Juni 2022.
Dengan sisa kontrak yang kurang dari setahun tersebut, Mbappe terus menuntut PSG untuk melepasnya pada musim panas ini.
Baca Juga: Operasi Transfer Kylian Mbappe Dimulai - PSG Tertekan Situasi, Real Madrid Punya Waktu 14 Hari
Namun, PSG sudah menegaskan kalau mereka tidak akan melepas Mbappe pada bursa transfer kali ini.
PSG bahkan mengambil langkah transfer gila-gilaan pada musim panas ini, salah satunya alasannya untuk membuat Mbappe mau bertahan.
Les Parisiens sampai harus mendatangkan Achraf Hakimi, Georginio Wijnaldum, Gianluigi Donnarumma, Sergio Ramos, dan Lionel Messi.
Kedatangan lima pemain tersebut diharapkan tak hanya menambah kekuatan PSG.
Akan tetapi, transfer gila PSG itu juga diharapkan mampu mengikat Mbappe agar mau berkomitmen di Paris.
Baca Juga: Di Depan Lionel Messi, Kylian Mbappe Tunjukkan Siapa Bos PSG
Meski sudah melakukan berbagai langkah tersebut, PSG nampaknya masih belum bisa meyakinkan Mbappe.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, penyerang timnas Prancis itu masih ingin pergi dari PSG untuk bergabung dengan Real Madrid.
Real Madrid pun dikabarkan sudah siap untuk memberikan penawaran resmi kepada PSG.
Uang senilai 150 juta euro (sekitar Rp2,54 triliun) siap mendarat di kantong PSG kalau mereka mau melepas Mbappe.
Menurut laporan El Chiringuito yang dikutip BolaSport.com, Mbappe akan kembali mengadakan pertemuan dengan Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi.
Baca Juga: Terciduk, Reaksi Lionel Messi Melihat Gol Kylian Mbappe
Mbappe ingin kembali menegaskan kalau dirinya tidak akan memperpanjang kontraknya di PSG.
Sementara bagi PSG, keputusan melepas Mbappe pada musim panas ini sebenarnya memiliki keuntungan tersendiri.
PSG bisa saja mendapatkan uang yang besar dan mengurangi tagihan gaji mereka.
Pasalnya, Mbappe saat ini menjadi pemain ketiga dengan gaji tertinggi di PSG dengan berada di bawah Messi dan Neymar.
Selain itu, PSG juga akan menghilangkan potensi kehilangan Mbappe secara gratis pada musim panas 2022.
Baca Juga: Ironis, Kylian Mbappe Dihujat Fan PSG saat Lionel Messi Disambut Hangat
Lantas, mana yang akan dipilih PSG, menahan atau melepas Mbappe? Patut ditunggu.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | El Chiringuito, Marca |
Komentar