BOLASPORT.COM - Barcelona memberi dua pilihan tegas terhadap wonderkid termahal mereka, Ilaix Moriba, yakni menjadi penonton atau dijual senilai 15 juta euro (sekitar Rp252 miliar).
Barcelona dan Ilaix Moriba telah terlibat intrik seiring macetnya proses negosiasi kontrak baru.
Kontrak Ilaix Moriba diketahui bakal kedaluwarsa pada 30 Juni 2022.
Namun, Barcelona kesulitan untuk membuat kesepakatan kontrak baru dengan Ilaix Moriba.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Si Penyelamat Cristiano Ronaldo Bawa Benfica Tekuk PSV
Pasalnya, tuntutan ekonomi dari Moriba dan perwakilannya dinilai tidak masuk akal dan melukai Barcelona.
Permintaan kenaikan gaji yang tinggi di saat Barca mengalami krisis ekonomi dinilai tidak realistis.
Lagi pula, wonderkid berusia 18 tahun tersebut beserta perwakilannya tidak menunjukkan iktikad baik dalam pembaruan kontrak.
Barcelona sebenarnya sudah mengambil langkah tegas dengan tidak memasukkan nama Moriba ke skuad senior.
Baca Juga: Tak Ingin Cari Masalah dengan FFP, PSG Siap Lepas 5 Pemain Lama
Meski berkali-kali diultimatum oleh Barcelona, jebolan akademi La Masia itu nampaknya tak gentar.
Pemain yang dibanderol mahal hingga 100 juta euro (sekitar Rp1,68 triliun) tersebut kian suram masa depannya di Barcelona.
Terbaru, dilansir BolaSport.com dari Sport, Barca baru saja menolak tawaran senilai 5 juta euro dari satu klub Bundesliga.
Tawaran yang dilempar dinilai masih terlalu rendah dari ekspektasi Barcelona.
Baca Juga: Gabung Juventus, Mimpi Manuel Locatelli Jadi Kenyataan
Barcelona menginginkan setidaknya mahar senilai 15 juta euro (sekitar Rp252 miliar) dengan tambahan variabel hingga 10 juta euro.
Pilihan lainnya adalah Moriba dipaksa menjadi penonton hingga kontraknya berakhir pada musim panas 2022.
Itu menguatkan fakta bahwa sang pemain tidak akan memperkuat tim senior dan Barcelona B.
Moriba dipersilakan untuk berlatih dengan Barcelona B, tetapi tidak akan berpartisipasi dalam pertandingan.
Baca Juga: Antoine Griezmann Tepis Rumor Kepergiannya dari Barcelona saat Ukir Penampilan ke-100
Perwakilan pemain asal Spanyol tersebut paham tidak akan ada lagi pertemuan dengan klub mengingat krisis yang terjadi dengan Barcelona.
Kubu Barca bersikap realistis dengan hal itu mengingat sang pemain bakal dilepas cuma-cuma pada akhir musim 2021-2022.
Kasus dari Moriba ini juga menjadi contoh bagi para youngster yang berada di La Masia untuk lebih berfokus pada karier daripada uang.
Adapun Moriba mulai dikenal namanya bersama Barcelona pada musim 2020-2021.
Baca Juga: Digaji Ratusan Miliar oleh PSG, Messi Pilih Tinggal di Kontrakan
Sebagai pemain akademi Barcelona, Moriba mampu menunjukkan potensinya di tim utama.
Nama-nama seperti Miralem Pjanic, Sergi Roberto, dan Riqui Puig berhasil disingkirkan Ilaix Moriba guna mendapatkan jatah bermain di lini tengah skuad utama racikan Ronald Koeman.
Ronald Koeman sendiri memasukkan Moriba ke dalam skuad inti Barcelona setelah sang pemain masuk ke tim B pada Juli 2020.
Meski baru berusia 18 tahun, Moriba berhasil mendapatkan kesempatan bermain sebanyak 14 kali di Liga Spanyol musim lalu.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sport English, Ara |
Komentar