BOLASPORT.COM - Petarung kelas welter UFC, Kevin Lee, menilai Charles Oliveira akan bertahan lama memegang status sebagai juara kelas ringan UFC.
Penguasa kelas ringan UFC saat ini dipegang Charles Oliveira setelah sukses menghabisi Michael Chandler pada UFC 262, Mei 2021 lalu.
Kesuksesan petarung Brasil itu menduduki singgasana tertinggi kelas ringan UFC sebagai suksesor Khabib Nurmagomedov.
Ujian berat sebentar lagi akan mendatangi Oliveira. Pasalnya, dia akan disiapkan untuk menghadapi Dustin Poirier.
Baca Juga: Terbongkar, Ternyata Ini Rahasia Valentino Rossi Bertahan Lebih dari 25 Tahun di Dunia Balap
Dustin Poirier maju menjadi lawan Oliveira usai berhasil menumbangkan Conor McGregor sebanyak dua kali beruntun.
Kevin Lee kemudian hadir dalam wawancara eksklusif bersama BolaSport.com dan ditanya mengenai prediksi pemenang Oliveira vs Poirier.
Menurut Kevin Lee, Poirier tidak akan mampu mengambil sabuk juara kelas ringan UFC yang dipegang Oliveira saat ini.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Pertanyakan Fungsi 'Ring Girls' di Ajang MMA
Lee merasa skill lengkap yang dimiliki Oliveira akan menjadi keunggulan untuk menumbangkan sosok berjuluk The Diamond itu.
"Dia (Oliveira) jelas petarung yang skill-nya paling tinggi. Sudah lama tidak ada yang bisa mengalahkannya," kata Lee kepada BolaSport.com.
"Dustin Poirier mungkin akan memberi Oliveira pertarungan paling berat untuknya tetapi saya tidak melihat Poirier bisa menang."
"Seperti saya bilang, petarung yang paling lengkap biasanya akan menang dan saya tidak melihat saat ini ada petarung yang lebih lengkap daripada Oliveira di kelas ringan."
"Memang sulit untuk menjadi sedominan Khabib Nurmagomedov, tetapi saya pikir Oliveira bisa menjadi juara dalam waktu yang lama," katanya menambahkan.
Lee sebentar lagi akan melakoni duel penting melawan Daniel Rodriguez pada ajang UFC Vegas 35 di UFC Apex, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Sabtu (28/8/2021).
Baca Juga: Keinginan Valentino Rossi Sebelum MotoGP 2021 Berakhir dan Pensiun
Jelang bertarung melawan Daniel Rodriguez, petarung 28 tahun itu mengungkapkan persiapan berbentrokan.
"Ada sedikit pergantian gaya dari pegulat menjadi petinju. Daniel juga petarung southpaw," jelas Lee.
"Jadi, saya dan pelatih harus melatih pendekatan latihan dan rekan sparring. Tetapi, saya bekerja bersama salah satu pelatih terbaik di dunia."
"Mereka bisa membuat perubahan rencana dengan cepat sehingga saya juga bisa cepat menyesuaikan diri," imbuh dia lagi.
Baca Juga: Rahasia Valentino Rossi Betah Berkarier di MotoGP Hingga 2 Dekade
Lee memuji Rodriguez sebagai lawan tangguh. Meski demikian, dia merasa lebih unggul ketimbang lawannya.
"Dia bagus, tangguh, terus maju menyerang tetapi saya pikir dia petarung basic," ucap Lee.
"Saya rasa saya memiliki lebih banyak keunggulan daripada dia, juga lebih banyak skill."
"Pada akhirnya, ini bela diri. Skill adalah hal yang menjadi andalan kami, hal yang menentukan siapa yang akan menang."
"Petarung yang lebih lengkap akan menang dan saya pikir saya lebih lengkap daripada dia," ucapnya melanjutkan.
Baca Juga: Jadwal Paralimpiade Tokyo 2020 - Semua Penampilan Atlet Indonesia, Mulai Hari Ini
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar