BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Taiwan yang meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi-Lin, terancam terjerat hukum karena endorsement yang mereka terima baru-baru ini.
Seperti halnya di Indonesia, atlet-atlet peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 menjadi "sasaran empuk" bagi sejumlah merek dagang, pejabat, maupun instansi untuk mendongkrak popularitas.
Dengan "tameng" bonus dan endorsement, strategi ini terbukti jitu dalam mendongkrak ketenaran.
Baca Juga: Aleix Espargaro Sangat Pede Maverick Vinales Cepat di Aprilia
Pun demikian bagi Lee Yang/Wang Chi-Lin. Usai kembali ke Taiwan dengan medali emas Olimpiade Tokyo 2020 di tangan, mereka langsung mendapat perlakuan istimewa.
Selain diguyur bonus dari pemerintah negara, sederet endorsement juga berhasil meraih dapatkan.
Namun, ketidaktelitian Lee/Wang terhadap status pekerjaan di luar menjadi atlet nasional membuat mereka terancam berhadapan dengan masalah hukum.
Dikutip dari Badminton Planet, Lee/Wang menerima endorsement dari EasyCard Corporation dan wajah mereka muncul di kartu EasyCard tak lama setelah pulang ke Taiwan.
EasyCard adalah smartcard pembayaran dengan sistem minim kontak alias contactless yang dulunya bernama Taipei Smart Card Corporation.
Kartu ini dipakai untuk pembayaran transportasi publik seperti Taipei Metro, bus, dan lain-lain.
Baca Juga: Paralimpiade Tokyo 2020 - Buat Kejutan, Komet Akbar Juga ke Perempat Final
Kontroversi lalu menyeruak karena Lee Yang/Wang Chi-Lin juga berstatus sebagai pegawai bank nasional, Land Bank of Taiwan.
Sesuai regulasi, semua pegawai instansi pemerintah Taiwan dilarang tampil dalam hal-hal yang bersifat komersial atau iklan.
Di sisi lain, Land Bank of Taiwan adalah instansi bank yang diawasi secara langsung oleh Kementerian Keuangan Taiwan.
Dengan demikian, Lee/wang terancam menerima hukuman karena melanggar "Civil Servants Service Law" di negara Taiwan.
Baca Juga: Persiapan Wakil Para Renang Indonesia Semakin Matang Jelang Paralimpiade Tokyo 2020
Beberapa media di Taiwan melaporkan bahwa para eksekutif senior Land Bank of Taiwan tidak menyadari kejadian ini sampai mereka membaca berita tersebut di surat kabar.
Sementara itu, Lee Yang/Wang Chi-Lin berharap kejadian ini tidak akan menyulitkan mereka di masa depan.
"Kami tidak pernah mengatakan bahwa kami akan meninggalkan tim (Land Bank of Taiwan). Terima kasih banyak untuk semua yang sudah dilakukan tim kepada kami," ucap Wang.
"Kami masih mendiskusikan masalah ini dengan tim. Saya harap Kementerian Pelayanan Sipil dan pemerintah bisa membantu kami dengan isu ini.
Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Inggris 2021- Meski Sempat 'Crash', Marc Marquez Tetap Tercepat
"Kami bersama. Tentu saja, kami berusaha menyelesaikan masalah ini dengan tim kami," kata Lee menambahkan.
Lee Yang/Wang Chi-Lin mengukir sejarah besar saat mereka memenangi laga final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, 31 Juli 2021.
Lee/Wang naik ke podium kampiun dan meraih medali emas pertama bagi Taiwan dari cabang olahraga bulu tangkis usai mengalahkan wakil China, Li Jun Hui/Liu Yu Chen, 21-18, 21-12.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Planet |
Komentar