BOLASPORT.COM – Memasuki akhir 2021, berbagai kompetisi sepak bola kembali digaungkan. Salah satunya adalah babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang akan berlangsung hingga 7 September 2021 mendatang.
Melalui pertandingan tersebut, para juara dari masing-masing grup yang lolos ke putaran final dan tim runner-up akan berjuang lagi untuk berebut tiga tiket lain di babak semifinal.
Bagi pencinta sepak bola, momen ini tentu sayang untuk dilewatkan. Pasalnya, dengan menonton babak kualifikasi, penonton bisa menganalisis performa tim kesayangan masing-masing.
Adanya perbedaan zona waktu pun seolah tidak jadi alasan. Alhasil, para pencinta bola rela mengurangi waktu tidur demi nonton bola.
Baca Juga: VIDEO - Ini Tekel Horor yang Bikin Lionel Messi Guling-guling
Meski menjadi salah satu hiburan selama berada di rumah, terlalu sering bergadang dapat memicu rasa kantuk saat beraktivitas di siang hari.
Bukan cuma itu, aktivitas ini juga mampu meningkatkan risiko munculnya berbagai penyakit karena tubuh kurang beristirahat.
Dilansir dari WebMD, Kamis (13/2/2014), kurang tidur dapat berdampak pada produktivitas kerja, meningkatkan risiko kecelakaan, hingga berpotensi memicu penyakit berat seperti serangan jantung, tekanan darah tinggi, hingga stroke.
Guna menjaga imun tubuh tetap fit setelah bergadang, setidaknya terdapat dua cara yang bisa dilakukan. Pertama, menebus tidur malam dengan tidur siang selama 30 menit hingga satu jam.
Cara kedua yaitu dengan mengonsumsi vitamin dan mineral yang mampu mengganti zat tubuh yang hilang akibat bergadang.
| Editor | : | Sheila Respati |
Komentar