BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Justin Gaethje, menilai Charles Oliveira membutuhkan satu syarat untuk mengukuhkan diri menjadi juara sejati di divisi 155 pound.
Setelah Khabib Nurmagomedov pensiun dan melepaskan gelarnya, Charles Oliveira dan Michael Chandler diadu untuk perebutan sabuk juara kelas ringan UFC.
Hasil mengejutkan kemudian datang dari Charles Oliveira. Dia pada akhirnya berhasil menumbangkan Michael Chandler dengan TKO ronde kedua.
Kemenangan tersebut menempatkan sosok berjuluk Do Bronx itu mendapatkan gelar yang telah ditinggalkan oleh Khabib Nurmagomedov.
Baca Juga: Valentino Rossi Bongkar Penyakit Kronisnya di Atas Motor Yamaha
Kesuksesan tersebut membuat Oliveira menjadi petarung yang menjadi juara UFC dengan jalan terpanjang atau terlama sejak bergabung di promosi yang dipimpin oleh Dana White itu.
Mengutip ESPN, Oliveira membutuhkan waktu 3941 hari untuk menyandang status juara di UFC.
Namun, keberhasilan Oliveira memiliki titel UFC tampaknya tidak diakui oleh Justin Gaethje.
Berbicara kepada ESPN, Justin Gaethje memiliki standar sendiri untuk mengakui kelayakan petarung Brasil itu di singgasana teratas kelas ringan.
Baca Juga: Mir Lihat Peluang Kejar Quartararo di Puncak Klasemen MotoGP 2021
Menurut sosok berjuluk The Highlight tersebut, Oliveira harus menumbangkan Dustin Poirier lebih dulu demi pembuktian status layak menjadi penguasa divisi.
Poirier telah mendapat lampu hijau dari UFC untuk maju sebagai penantang pertama Oliveira sejak mendapat sabuk juara keals ringan UFC.
Mengutip MMA Fighting, Oliveira dan Poirier dikabarkan sudah sepakat untuk saling berhadapan pada UFC 269, 11 Desember 2021 mendatang.
"Jika Oliveira mengalahkan Poirier, dia benar-benar mengukuhkan diri sebagai yang terbaik. Sebab, saat ini, dia masih belum terbaik," ucap Gaethje kepada ESPN, dilansir BolaSport.com dari MMA News.
"Kini dia masih memiliki beberapa penghentian yang dialaminya dan dia belum teruji melawan petarung hebat."
"Saya pikir Chandler memang melakukan itu, namun pertarungan itu sangat menguntungkan bagi Oliveira. Jadi kita lihat saja," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Dihabisi Yordenis Ugas, Pihak Manny Pacuqiao Masih Bisa Sombong
Poirier dipandang akan menjadi ujian nyata yang akan menyulitkan langkah Oliveira.
Sosok berjuluk The Diamond itu sebelumnya mengantongi dua kemenangan beruntun dari salah satu bintang UFC, Conor McGregor.
Andai mampu menumbangkan Poirier, Oliveira akan mendapatkan rasa hormat besar dari Justin Gaethje.
"Saya tidak bisa memberi dia pujian sekarang, namun jika dia pergi dan mengalahkan Poirier, saya tidak punya pilihan selain memberinya rasa hormat yang pantas di dapatkan," tutur Gaethje.
Gaethje saat ini sudah disiapkan untuk melakukan comeback pada UFC 268 pada 6 November 2021 mendatang.
Dalam laga comeback tersebut, petarung 32 tahun itu akan menghadapi Michael Chandler.
Baca Juga: 'Kita Akan Lihat Seseorang seperti Valentino Rossi Lagi dalam 1000 Tahun'
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | espn.com, MMAFighting.com, MMANews.com |
Komentar