BOLASPORT.COM - Kepala kru Fabio Quartararo, Diego Gubellini, merasa kedatangan Andrea Dovizioso di tim Yamaha akan memiliki dampak penting.
Setelah memilih hiatus pada musim ini, Andrea Dovizioso dipastikan kembali berkompetisi pada kejuaraan dunia MotoGP 2022.
Pada musim depan, Dovizioso akan tampil membela tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha SRT, dam menunggangi motor YZR-M1.
Namun, Petronas Yamaha SRT sudah tidak sabar untuk menggunakan jasa pembalap Italia itu untuk mengikuti balapan pada MotoGP 2021.
Baca Juga: Valentino Rossi Bongkar Penyakit Kronisnya di Atas Motor Yamaha
Dovizioso direncanakan bakal ikut balapan pada MotoGP San Marino 2021 di Sirkuit Misano, 17-19 September mendatang.
Dengan begitu, Dovizioso memiliki kesempatan untuk berduet dengan rekan senegaranya sekaligus legenda MotoGP, Valentino Rossi, pada sisa balapan musim ini.
Namun, untuk sementara, Dovizioso bakal menunggangi motor YZR-M1 spek A yang merupakan peninggalan dari Franco Morbidelli pada tahun ini.
Dovizioso baru akan mengendarai motor YZR-M1 standar tim pabrikan pada musim depan.
Baca Juga: Mir Lihat Peluang Kejar Quartararo di Puncak Klasemen MotoGP 2021
Di sisi lain, kedatangan Andrea Dovizioso ke Petronas Yamaha SRT memastikan Franco Morbidelli mendapat promosi untuk membela Monster Energy Yamaha.
Kembalinya Dovizioso ke lintasan balap MotoGP pun disambut positif oleh Diego Gubellini.
Saat melakukan wawancara bersama GPone, Gubellini menilai Dovizioso dapat membantu pengembangan motor YZR-M1 dengan berbagai pengalamannya.
Baca Juga: Dihabisi Yordenis Ugas, Pihak Manny Pacuqiao Masih Bisa Sombong
"Saya senang karena saya selalu menganggapnya sebagai pembalap yang sangat cerdas," ucap Gubellini, dikutip BolaSport.com dari GPone.
"Dalam kariernya, dia selalu menunjukkan bahwa dia mengerti bagaimana mendapatkan sisi terbaik kekuatan motor yang dia kendarai saat itu."
"Dia akan membantu Yamaha karena dia akan dapat memberi indikasi yang baik, semakin banyak pembalap yang mengendarai motor yang sama, semakin banyak pula kami memiliki informasi," ucap dia lagi.
Motor YZR-M1 bukanlah tunggangan asing bagi Andrea Dovizioso.
Sebelum melejit bersama tim Ducati, Dovizioso pernah membela Monster Yamaha Tech3 pada tahun 2012.
Saat itu, Dovizioso menjadi rekan setim Cal Crutchlow, yang kini berperan sebagai pembalap penguji di Yamaha.
Baca Juga: 'Kita Akan Lihat Seseorang seperti Valentino Rossi Lagi dalam 1000 Tahun'
Penampilan pembalap Italia yang akrab disapa Dovi tersebut juga tidak bisa dipandang sebelah mata saat membela tim Monster Yamaha Tech3.
Dovizioso sukses mendapatkan enam podium selama satu musim bersama tim satelit Yamaha itu dan menyelesaikan kejuaraan dunia di peringkat ke-4.
Namun, juara 125cc 2004 itu tidak lama berada di Yamaha.
Satu musim berselang, Andrea Dovizioso memutuskan pindah ke Ducati dan bertahan sampai tahun 2020, setelah membukukan hat-trick runner-up dunia MotoGP pada musim 2017-2019.
Baca Juga: Pantas Jadi GOAT, Khabib Nurmagomedov Ungkap Resep 'Doping'-nya
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar