BOLASPORT.COM - Pemain timnas Indonesia, Witan Sulaeman, mencatatkan debutnya di Lechia Gdansk saat turun dalam laga persahabatan kontra Jeziorak Ilawa, Sabtu (4/9/2021) malam.
Pemain timnas Indonesia, Witan Sulaeman, baru diumumkan secara resmi sebagai rekrutan anyar Lechia Gdansk pada Rabu (1/9/2021).
Witan Sulaeman 'menggantikan' sosok pemain Indonesia di klub kasta tertinggi Liga Polandia itu yang sebelumnya diisi oleh Egy Maulana Vikri.
Bersama Lechia Gdansk, Witan akan bermain selama dua tahun.
Baca Juga: Catat! Ini Tanggal Comeback Bocah Ajaib Barcelona dengan Nomor Warisan Lionel Messi
“Witan Sulaiman resmi menandatangani kontrak dengan Lechia Gdansk,” tulis akun instagram klub yang dikutip BolaSport.com.
“Dia akan menggunakan nomor punggung 80.”
Ternyata, Witan tak butuh waktu lama untuk mencatatkan debut di Lechia Gdansk.
Pelatih Lechia yang baru, Tomasz Kaczmarek, memutuskan untuk langsung menurunkan Witan dalam laga uji coba melawan Jeziorak Ilawa, Sabtu (4/9/2021) malam.
Baca Juga: Kepada Bruno Fernandes, Cristiano Ronaldo Bocorkan Ambisinya di Man United Musim Ini
Dikutip Bolasport.com dari akun Twitter Lechia Gdansk, Witan masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-73.
Mantan pemain PSIM Yogyakarta itu masuk untuk menggantikan posisi Kacper Sezonienko.
Witan masuk dalam keadaan Lechia Gdansk sudah unggul 2-0.
Gol pertama Lechia dicetak oleh Flavio Paixao yang menerima umpan dari Conrado pada menit ke-48.
Baca Juga: Persebaya Kalah Bukan Karena Tak Bisa Memainkan Pemain Asing
⏱️ 73' Kolejne zmiany w zespole Biało-Zielonych. Boisko opuszczają Kryeziu oraz Sezonianko. W ich miejsce Szczepański oraz Witan!
Jeziorak 0️⃣: 2️⃣ Lechia
— Lechia Gdańsk SA (@LechiaGdanskSA) September 4, 2021
Kemudian, dua menit sebelum Witan masuk, Joseph Ceesay menambah keunggulan Lechia menjadi 2-0 usai menuntaskan umpan indah dari Conrado.
Bermain selama kurang lebih 21 menit, Witan cukup berkontribusi dalam membangun serangan bersama pemain Lechia Gdansk lainnya.
Beberapa kali eks pilar FK Radnik Surdulica itu menciptakan peluang di area kotak penalti lawan.
Witan nyaris saja mencetak gol setelah lolos dari jebakan offside saat mengejar umpan terobosan dari rekannya.
Baca Juga: Menang Lawan Persela Modal Bagus PSIS Semarang Hadapi Persija
Sayang, kiper Jeziorak lebih dekat dengan bola dan berhasil menggagalkan upaya Witan Sulaeman.
Lechia sendiri berhasil menambah satu gol lagi lewat Ceesay pada menit ke-83.
Skor 3-0 menutup laga persahabatan tersebut.
Debut Witan Sulaeman ini menjadi satu pertanda baik bagi karier pemain timnas Indonesia itu di Ekstraklasa.
Baca Juga: Demi Balikan dengan Chelsea, Romelu Lukaku Akui Desak Simone Inzaghi
Sepertinya, Lechia Gdansk belajar dari kesalahan saat tidak banyak memberi menit bermain bagi Egy Maulana Vikri sejak 2018 lalu.
Seperti diketahui, dalam tiga tahun masa kariernya di Lechia, Egy hanya mendapat kesempatan bermain sebanyak 11 kali dan cuma tampil selama 113 menit.
Hal itu sempat dikritik jurnalis Polandia, Pat Novak, yang menilai Egy adalah korban dari perlakuan mantan pelatih Lechia, Piotr Stokowiec.
"Saya ingin melihat (pelatih baru) Kaczmarek memberi kesempatan kepada Sulaeman di Liga Polandia," tulis Pat Novak di Twitter (29/8/2021).
"Egy tidak mendapatkan itu dari Stokowiec dan proyek itu berujung nihil," imbuhnya.
"Lechia harus melakukan lebih baik kali ini."
That said, I really want to see Kaczmarek give Sulaeman a chance in the Ekstraklasa. Egy didn’t get that from Stokowiec and that project amounted to nothing in the end. Lechia will need to do better this time around. Sulaeman is already more acclimated to European football too.
— Pat Novak (@PatricNova) August 29, 2021
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Twitter/@LechiaGdanskSA |
Komentar