BOLASPORT.COM - Pelatih Persela Lamongan, Iwan Setiawan mengungkap penyebab kekalahan timnya dari PSIS Semarang.
Persela Lamongan dipaksa bertekuk lutut di hadapan PSIS Semarang pada laga perdana Liga 1 2021/2022 yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Sabtu (4/9/2021).
Persela Lamongan harus mengakui keunggulan PSIS setelah Riyan Ardiansyah mencetak gol tunggal pada menit ke-90.
Baca Juga: Hasil Final Bulu Tangkis Paralimpiade Tokyo 2020 - Leani Raih Perak, Medali Keduanya bagi Indonesia
Iwan Setiawan mengatakan bahwa kekalahan Persela Lamongan pada laga perdana itu disebabkan karena absennya sejumlah pemain.
Beberapa pemain Laskar Joko Tingkir terpaksa absen karena beberapa aturan yang diterapkan pada Liga 1 2021 ini.
Baca Juga: Cuma Butuh 4 Hari untuk Debut, Witan Sulaeman Main 21 Menit dan Nyaris Cetak Gol di Lechia Gdansk
Bahkan dua pemain asing Persela juga harus absen karena masalah administrasi yang belum selesai.
Sehingga para pemain masih dalam masa menyelesaikan hal itu dengan pihak federasi.
Baca Juga: Penilaian Pelatih Persib untuk Debut Marc Klok dan Mohammed Rashid
Namun, selain faktor tersebut, terdapat beberapa alasan yang memang dirasa jadi penyebab kekalahan Persela.
Mantan pelatih Borneo FC itu mengatakan bahwa Persela masih memiliki banyak pekerjaan rumah (PR) untuk diperbaiki.
Baca Juga: Menang Lawan Persela Modal Bagus PSIS Semarang Hadapi Persija
Salah satu yang masih menjadi masalah Persela sejak awal persiapan hingga menghadapi kompetisi ini adalah soal konsetrasi para pemain.
“Ini memang menjadi PR kami karena selalu dalam uji coba kami juga mengalami hal yang sama. Kami selalu lost konsentrasi di menit-menit akhir,” ujar Iwan Setiawan dalam jumpa pers virtual usai pertandingan, Sabtu (4/9/2021).
Lebih lanjut, Iwan mengatakan bahwa sejak awal Persela memang mampu mengimbangi permainan PSIS.
Hanya saja, Dwi Kuswanto dan kawan-kawan dinilai lengah pada menit-menit akhir sehingga mereka kebobolan.
Baca Juga: Hadapi Persija, PSS Sleman Pastikan Hanya Mainkan 2 Pemain Asing
“Jadi dari awal kami semua setuju bahwa tim ini solid, dan kami membuat compact defend yang sulit ditembus pemain PSIS,” ucap Iwan.
“Terus kami juga melakukan penyerangan-penyerangan lewat counter attack yang cukup membahayakan.”
Menurutnya, meski Persela memiliki banyak peluang saat melawan PSIS, itu semua jadi tak punya arti.
Baca Juga: Kata Robert Rene Alberts Usai Persib Bandung Kalahkan Barito Putera
Sebab permasalahan tim ada pada konsentrasi para pemain yang hilang di akhir pertandingan.
Oleh karena itu, Iwan pun mengatakan akan memperbaiki masalah tersebut.
Supaya ke depannya para pemain Persela bisa lebih berkonsentrasi lagi dan diharapkan mampu banyak menciptakan gol.
Baca Juga: Swiss vs Italia - Satu Bek La Nati Diplot sebagai Suksesor Kapten Gli Azzurri di Juventus
“Jadi itulah yang menjadi PR kami,” kata mantan pelatih Persija Jakarta tersebut.
“Bagaimana kami harus memperbaiki agar tim ini bisa full konsentrasi sampai tiup peluit panjang itu berakhir dan bagaimana bisa menyelesaikan peluang demi peluang untuk terjadinya gol.”
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar