Bertemu Persija Jakarta di Laga Perdana, Kapten PSS Sleman Siap Tampil Maksimal

BOLASPORT.COM - Kapten PSS Sleman, Bagus Nirwanto, menjelaskan jika timnnya akan tampil habis-habisan pada pertandingan melawan Persija Jakarta.

PSS Sleman akan menghapi PSM Makassar pada lanjutan Liga 1 2021/2022 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/9/2021) pukul 20.30 WIB. 

Walaupun di atas kertas Persija lebih superior daripada PSS Sleman, tapi pasukan Elang Jawa tak bisa dipandang sebelah mata.

PSS Sleman menghadapi Liga 1 2021/2022 dengan status sebagai juara ketiga Piala Menpora 2021.

Bahkan, pada kompetisi tersebut, PSS Sleman hanya menggunakan dua pemain asing.

Baca Juga: Jelang Hadapi Arema FC, Gelandang PSM Makassar Targetkan Kemenangan

Mendapat lawan berat pada laga perdana, kapten PSS Sleman, Bagus Nirwanto, menjelaskan jika timnya siap tampil maksimal.

"Pertama-tama kita udah siap untuk pertandingan besok malam (hari ini)," kata Bagus Nirwanto dalam sesi konfrensi pers jelang laga lawan Persija Jakarta.

"Meskipun pertandingan pertama sangat berat bagi saya atau tim kami, tapi kita harus berusaha di situ, kita jangan menyerah sebelum bertanding, pasti kita bisa," tambahnya.

Baca Juga: Brasil Vs Argentina - Lionel Messi Bisa Tampil Usai Kena Tekel Horor, Misi Balas Dendam Selecao Berat

Bagus menilai kekuatan Persija Jakarta pada Liga 1 2021/2022 akan mengalami perubahan.

Tapi, dia optimistis timnya akan bisa memberikan perlawanan sengit.

"Pasti berubah (kekuatan lawan), saat kompetisi dan turnamen."

"Tapi kami harus waspada juga, Persija tim bagus, tapi di lapangan semua sama," jelasnya.

Baca Juga: Beberkan Penyebab Kekalahan Persela, Iwan Setiawan Siap Perbaiki Masalah Ini

Bergulirnya kembali Liga 1 merupakan angin segar bagi sepak bola nasional.

Dalam perjalanannya, kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia ini mengalami beberapa kali penundaan.

Bagus Nirwanto menjelaskan jika penundaan tersebut berdampak pada psikologis pemain.

Walaupun sempat kecewa terhadap penundaan tersebut, dia tetap menghormati karena hal ini demi kepentingan bersama.

"Ya pertama sebelum main kita semangat, denger-denger kompetisi mundur lagi, agak down juga untuk saya sendiri."

"Tapi ya gimana lagi kita harus ikuti aturan-aturan yang ada saat ini," terangnya.