BOLASPORT.COM - Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida memberikan tanggapan mengenai pemainnya yang mendapat kartu merah.
Arema FC bertemu PSM Makassar pada pekan pertama Liga 1 2021/2022 di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, Minggu (5/9/2021).
Pertandingan tersebut berakhir sama kuat 1-1.
Gol Arema FC dicetak oleh Hanif Sjahbandi pada menit ke-22 melalui sepakan penalti.
Sementara gol PSM Makassar dicetak oleh Ilham Udin pada menit ke-23.
Pada pertandingan itu, Arema FC mendapatkan nasib kurang baik, satu pemainnya mendapatkan kartu merah langsung.
Baca Juga: Klasemen Liga 1 2021 - Persib Aman, Persija Hilang dari 10 Besar, Persebaya Juru Kunci
Pemain itu ialah Jayus Hariono, ia mendapat kartu merah langsung pada menit keempat setelah melanggar pemain PSM.
Itu artinya dapat dikatakan Arema FC bermain dengan 10 pemain dari awal-awal pertandingan.
Kartu merah itu membuat pertandingan Arema FC berat.
Baca Juga: Hasil Liga 1 2021/2022 - Persija Jakarta Main Imbang Lawan PSS Sleman
"Kartu merah dibabak pertama memang berat, tapi itu membuat kami kesulitan megang bola, kesulitan dengan situasi yang ada," ujar pelatih Arema FC Eduardo Almeida.
"Tapi kami membuat beberapa peluang yang hampir juga. Kartu merah hampir membunuh kami," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar