BOLASPORT.COM - CEO KTM, Stefan Pierer, mengaku kesal karena ulah Yamaha yang selalu merayu talenta, Raul Fernandez, untuk membalap pada MotoGP 2022.
Raul Fernandez telah mendapat promosi untuk membalap di MotoGP pada musim depan bersama KTM Tech3.
Kedatangan Raul Fernandez membuat KTM Tech3 telah menetapkan line up untuk menyongsong MotoGP 2022.
Sebelum mempromosikan pembalap Spanyol tersebut, KTM Tech3 lebih dulu mengontrak Remy Gardner.
Alhasil kedua pembalap tersebut akan kembali dipertemukan lagi sebagai rekan setim di kelas MotoGP.
Baca Juga: Anthony Joshua Makin Ganas, Cukup Bikin Tyson Fury Sekarat di Ring
Pasalnya, Gardner dan Fernandez adalah rekan setim yang sedang berjuang bersama di kelas Moto2 bersama di Red Bull KTM Ajo musim ini.
Di satu sisi, Fernandez kini juga memiliki kans untuk menjadi juara Moto2 2021 melawan rekan setimnya sendiri, Gardner.
Fernandez yang berada ditempat kedua, memiliki selisih 44 poin dengan Gardner yang menjadi pemimpin klasemen Moto2 2021.
Keputusan KTM mempromosikan Fernandez ke MotoGP terkesan buru-buru. Mereka sejatinya juga tahu bahwa pembalap 20 tahun itu ingin menghabiskan satu musim lagi di kelas Moto2 pada tahun depan.
Baca Juga: Valentino Rossi Ingin Pensiun Lebih Awal, tetapi Orangtua Mencegahnya
Akan tetapi, para petinggi KTM dibuat naik pitam setelah ada upaya dari Yamaha untuk membajak Fernandez.
Akan tetapi, Stefan Pierer dibuat naik pitam setelah mengetahui upaya Yamaha ingin membajak Fernandez.
Yamaha awalnya berencana memboyong Fernandez untuk ditempatkan sebagai suksesor Valentino Rossi di tim satelit Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2022.
Berbicara kepada Speedweek, Stefan Pierer mengaku terganggu pada pemberitaan Yamaha mendekati Fernandez
"Raul adalah bagian dari akademi kami dan oleh karena itu, kami ingin dia bersama kami di MotoGP," ucap Stefan Pierer, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Saya kesal karena tim lain mencoba mengambil dia dari kami. Dia telah menunjukkan peforma yang meyakinkan di Moto2 tahun ini dan siap untuk MotoGP," imbuh dia.
Baca Juga: Pemain Terbaik Cuti, India Makin Tak Diunggulkan di Piala Sudirman dan Uber
Ada kekhawatiran bersama tim satelit KTM, potensi Fernandez tidak akan bisa keluar.
Stefan Pierer kemudian menegaskan telah memberi dukungan untuk meningkatkan level tim yang dipimpin Herve Poncharal itu seperti tim pabrikan.
"Kami telah meningkatkan dukungan kepada Tim Tech3 selama bertahun-tahun," tutur Stefan Pierer.
"Kami memiliki strategi ini untuk musim depan juga. Kami akan segera menempatkan timnya Herve Poncharal setara tim pabrikan," katanya lagi.
Kedatangan Fernandez dan Gardner otomatis telah menggeser posisi Iker Lecuona dan Danilo Petrucci yang masih berkarier di tim Tech3 pada MotoGP 2020.
Setelah digeser kedua pembalap Moto2 tersebut, karier Danilo Petrucci dan Iker Lecuona masih abu-abu di MotoGP.
Baca Juga: Charles Oliveira Respons Ocehan Justin Gaethje karena Tak Dihormati
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Tuttomotoriweb.com, Speedweek.com |
