BOLASPORT.COM - Bek ringkih Barcelona, Samuel Umtiti, mendapatkan pembelaan dari Gerard Pique usai dihujat penggemar karena dinilai jadi biang kerok kepergian Lionel Messi.
Samuel Umtiti menjadi sasaran kemarahan para penggemar karena dianggap jadi biang kerok kepergian Lionel Messi dari Barcelona.
Hal itu bermula dari keengganan Samuel Umtiti mengalami pemangkasan gaji dan permintaannya agar Barcelona menghormati kontraknya.
Sebelum Lionel Messi resmi berpisah dengan Barcelona, pihak klub berusaha melakukan beragam upaya untuk mempertahankan megabintang Argentina itu.
Salah satu cara yang ditempuh Barcelona adalah melakukan pemotongan gaji beberapa pemain, demi memenuhi peraturan Financial Fair Play LaLiga.
Baca Juga: Ronald Koeman Bela Samuel Umtiti yang Jadi Biang Kekalahan Barcelona
Lantaran Umtiti menolak gajinya dipangkas, sementara Messi akhirnya pergi dari Barcelona, bek asal Prancis itu pun akhirnya dihujat para fan.
Pada laga Barcelona versus Juventus dalam perebutan Trofi Joan Gamper yang digelar hanya beberapa jam usai perpisahan Messi pada 9 Agustus 2021, Umtiti disoraki para penggemar ketika sedang melakukan pemanasan di pinggir lapangan.
Pilihan Barcelona untuk menumbalkan Umtiti demi mengamankan Messi itu dinilai wajar mengingat sang bek minim kontribusi.
Selain sering mengalami cedera, Umtiti juga tampil inkonsisten selama memperkuat Barcelona.
Pada musim 2020-2021, pemain berpostur 182 sentimeter itu cuma tampil total 16 kali.
Setelah menolak pemotongan gaji, Umtiti sempat masuk daftar jual Barcelona saat bursa transfer musim panas 2021 dibuka.
Juara Piala Dunia 2018 bersama timnas Prancis itu berencana diuangkan oleh Barca demi menyelamatkan kondisi finansial klub yang morat-marit akibat pandemi COVID-19.
Namun, Umtiti tak pergi dari Camp Nou setelah bernegosiasi dengan Joan Laporta selaku Presiden Barcelona.
Baca Juga: Selamatkan Barcelona di Dalam dan Luar Lapangan, Gerard Pique Pahlawan Sesungguhnya
Kendati demikian, rekan setim Umtiti, Gerard Pique, berpendapat bahwa tindakan para suporter tetap tidak bisa dibenarkan.
Pique pun mengaku akan mengambil sikap yang sama seperti Umtiti jika menghadapi situasi serupa.
"Dia memenuhi kontrak dengan semua kewajiban. Orang harus berempati padanya," kata Pique, dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Sikapnya sempurna. Dia tidak pernah melewatkan sesi latihan."
"Selain itu, memangnya siapa yang menandatangani kontrak? Itu adalah presiden yang dipilih oleh mitra klub."
"Apakah kita akan menyorakinya? Sebagian besar orang telah bekerja di perusahaan yang sama selama 30 tahun dan tidak melakukan apa-apa."
"Jika saya berada di klub lain, misalnya di Manchester United, saya akan melakukan hal yang sama seperti Umtiti."
"Setiap situasi berbeda. Saya hanya meminta agar orang berempati," ujarnya menambahkan.
Berbeda dengan Umtiti, Pique merupakan pemain Barcelona yang sudah bersedia menerima pengurangan upah.
Tindakan Pique memang tetap tak bisa membuat Barcelona mempertahankan Messi.
Akan tetapi, berkat sikap bek tengah berusia 34 tahun itu, Barcelona berhasil mendaftarkan tiga pemain anyarnya, yakni Memphis Depay, Eric Garcia, dan Rey Manaj.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Marca |
Komentar