BOLASPORT.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, memberi isyarat tentang kemungkinan kembalinya Lionel Messi saat sang pemain belum sebulan meninggalkan Camp Nou.
Barcelona resmi berpisah dengan Lionel Messi pada musim panas 2021 setelah menjalin kerja sama selama dua dekade.
Kebersamaan antara Barcelona dan Lionel Messi harus berakhir setelah pihak klub gagal memberi perpanjangan kontrak.
Klub berjulukan Blaugrana itu tidak mampu mempertahankan Messi setelah mereka terbentur aturan keuangan (Financial Fair Play) LaLiga.
Kendati demikian, Presiden Barcelona, Joan Laporta, sempat mengakui bahwa melepas Messi merupakan keputusan yang tepat.
Baca Juga: Meski Sedih Melepas Lionel Messi, Joan Laporta Tegaskan Kepentingan Barcelona Lebih Utama
Pada 10 Agustus 2021, Messi resmi bergabung dengan klub raksasa Prancis, Paris Saint-Germain, dan terikat kontrak berdurasi dua tahun hingga Juni 2023.
Meskipun begitu, Joan Laporta memberi isyarat tentang kemungkinan La Pulga kembali ke Camp Nou.
Joan Laporta tampil dalam program Onze di televisi Catalunya, Esport 3, pada Senin (6/9/2021) waktu setempat.
Dalam kesempatan itu, Laporta membicarakan banyak hal, termasuk soal Messi.
Laporta kembali menjelaskan kondisi Barcelona yang membuat mereka gagal mempertahankan sang megabintang.
Laporta menyoroti sikap LaLiga yang tidak memberi kelonggaran atas Financial Fair Play sebagai upaya menekan Barcelona agar menyetujui bantuan dana perusahaan investasi, CVC Capital Partners.
Baca Juga: Dianggap Biang Kerok Kepergian Messi, Bek Ringkih Barcelona Dibela Gerard Pique
"Apa yang terjadi adalah apa yang telah dijelaskan, itu adalah data objektif. Semua orang bisa membandingkannya," kata Laporta, dikutip BolaSport.com dari Sport.
"Kami ditekan apakah kami menandatangani pinjaman CVC atau tidak ada permainan yang adil. Tidak ada margin. Ada pra-perjanjian dan kami telah setuju."
"Ada beberapa kesepakatan dan LaLiga tampaknya menerimanya, tetapi kemudian mereka mengatakan tidak tanpa CVC."
"Kami tidak melihat bahwa itu akan membaik dan kami mengakhiri situasi," ucap Laporta lagi.
Laporta juga mengaku dirinya belum berbicara dengan Messi lagi setelah sang megabintang bergabung PSG.
Pria berusia 59 tahun ini pun memberi isyarat tentang kemungkinan La Pulga pulang ke Camp Nou.
"Ya, tidak ada yang menginginkan hal itu. Perpisahan dengan Messi sangat menyedihkan," ujar Laporta.
"Saya telah melihat debutnya bersama PSG dan sungguh aneh melihatnya di tim lain. Saya tidak suka melihatnya dengan kostum lain."
"Hal ini memang bukan akhir yang kami inginkan untuk Messi di Barca."
"Namun, kita lihat saja nanti."
"Kami tidak akan menutup diri terhadap apa pun," tutur Laporta menambahkan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | sport.es |
Komentar