BOLASPORT.COM - Tak setuju dengan Ole Gunnar Solskjaer, Cristiano Ronaldo minta main pada posisi beda di Man United.
Cristiano Ronaldo resmi kembali ke Manchester United pada 31 Agustus 2021.
Ronaldo untuk kedua kalinya berseragam Man United.
Sebelumnya, megabintang timnas Portugal ini sudah memperkuat The Red Devils dalam periode 12 Agustus 2003 hingga 6 Juli 2009.
Saat itu, Cristiano Ronaldo menempati tiga posisi, yakni sayap kanan, sayap kiri, dan penyerang tengah.
Hebatnya, Ronaldo mampu menjaga produktivitas meskipun kerap berpindah posisi.
Saat menempati posisi penyerang tengah, yang paling jarang dimainkan Ronaldo, kapten Portugal ini masih bisa mencetak empat gol dan tiga assist dari sembilan penampilan di semua kompetisi.
Lalu sebagai sayap kiri, Cristiano Ronaldo sanggup menciptakan lima gol dan lima assist dari 18 laga di berbagai ajang.
Adapun ketika menjadi sayap kanan, Ronaldo mencatatkan prestasi terbaiknya.
Ronaldo berhasil mengemas 69 gol dan 35 assist dari 124 pertandingan di semua kompetisi.
Akan tetapi, Ronaldo yang dulu dan sekarang telah berbeda.
Dalam usianya yang sudah menginjak 36 tahun, Ronaldo justru sudah meninggalkan posisi sayap kanan.
Pada musim 2020-2021, Cristiano Ronaldo hanya menempati dua posisi di Juventus.
Saat menjadi sayap kiri, Ronaldo mengukir satu gol dari satu laga bagi I Bianconeri.
Sementara itu, ketika menjadi penyerang tengah, Ronaldo mampu menorehkan 35 gol dan enam assist di berbagai ajang untuk Juventus.
Kini, pendukung Man United menantikan posisi Ronaldo ketika kembali merumput.
Cristiano Ronaldo mempunyai kans besar beraksi dalam pertandingan pekan keempat Liga Inggris kontra Newcastle United, Sabtu (11/9/2021) pukul 21.00 WIB.
Baca Juga: Alireza Beiranvand, Kiper Iran yang Tepis Penalti Cristiano Ronaldo, Lempar Bola Sejauh 73 Meter
Dalam partai Premier League yang bergulir di Stadion Old Trafford tersebut, Ronaldo tentu ingin memberikan penampilan terbaik.
Namun, Ronaldo belum menemui kesepakatan dengan pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, tentang posisi bermain.
Hal tersebut disampaikan oleh eks striker Juventus, Paolo Di Canio.
Sosok yang membawa Juventus menjuarai Piala UEFA 1993 ini menilai Ronaldo dan Solskjaer bertentangan soal penempatan di lapangan.
"Ronaldo akan meningkatkan level teknis," kata Paolo Di Canio seperti dilansir BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.
"Namun, dia bergabung dengan tim yang memiliki banyak striker dan pemain sayap."
"Solskjaer mengatakan bahwa dirinya memandang Ronaldo sebagai penyerang tengah."
"Akan tetapi, Ronaldo tidak ingin berada di posisi itu di Juventus."
Baca Juga: Incar Lutut Lionel Messi, Bek Venezuela yang Kena Kartu Merah Ketahuan Berencana Patahkan Kaki
"Saya masih melihat Ronaldo bermain di sayap kiri."
"Namun, United mempunyai pemain lain di posisi yang sama, termasuk Jadon Sancho," ucap Di Canio menambahkan.
Manchester United memang sedang membutuhkan mesin gol yang konsisten karena untuk sementara baru memiliki tiga penggetar jala gawang lawan.
Dari tujuh gol yang sudah disarangkan Manchester United di Premier League 2021-2022, baru tiga pemain yang sanggup mencatatkan namanya di papan skor.
Mereka adalah Bruno Fernandes (3 gol), Mason Greenwood (3), dan Fred (1).
Keberadaan Cristiano Ronaldo, yang pada musim 2020-2021 menjadi top scorer Liga Italia dengan 29 gol, sangat diharapkan bisa membantu Man United kian garang di depan gawang musuh.
Baca Juga: Pegang Dot, Kiper Reims Minta Lionel Messi Foto dengan Anaknya Usai PSG Menang di Liga Prancis
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Gazzetta.it, Premierleague.com, transfermarkt.co.uk |
Komentar