BOLASPORT.COM - Lionel Messi, yang dilabeli sebagai pemain terbaik di dunia, dianggap membuat lini depan Paris Saint-Germain (PSG) menjadi tumpul.
Mimpi PSG untuk memboyong Lionel Messi akhirnya terwujud pada bursa transfer musim panas 2021.
PSG diketahui sudah sejak lama mengincar tanda tangan Messi.
Status Messi sebagai salah satu pemain terbaik di dunia membuat Les Parisiens begitu getol untuk mendapatkan servis sang megabintang.
PSG memperkenalkan La Pulga sebagai pemain anyarnya pada Selasa (10/8/2021) waktu setempat.
Baca Juga: PSG Cuma Batu Loncatan Achraf Hakimi untuk Jadi Bintang Real Madrid
Messi direkrut PSG dengan kontrak berdurasi 2 tahun hingga Juni 2023 plus opsi perpanjangan satu tahun.
Soal gaji, Messi mendapat bayaran 35 juta euro atau sekitar Rp 590 miliar per musim.
Dengan bergabungnya Messi, lini depan PSG menjadi semakin mengerikan.
PSG kini memiliki trisula Kylian Mbappe, Neymar Junior, dan Messi yang disebut trio MNM.
Trio MNM sendiri telah melakoni debut saat PSG ditahan imbang Club Brugge 1-1 dalam matchday pertama Liga Champions di Jan Breydel Stadium, Kamis (16/9/2021).
Diprediksi akan sangat menakutkan, penampilan trio MNM justru jauh dari harapan.
Baca Juga: Fokus Bawa Italia Juara Piala Dunia 2022, Roberto Mancini Belum Pikirkan Latih Klub
Mereka gagal berkontribusi mencetak gol untuk PSG.
Penampilan ketiganya bahkan berakhir mengenaskan dalam laga melawan Club Brugge.
Kylian Mbappe terpaksa meninggalkan lapangan karena mengalami cedera pada menit ke-51.
Neymar dan Messi bermain selama 90 menit penuh, namun tak ada aksi spesial dari keduanya.
Penampilan buruk trio maut PSG itu menuai banyak komentar dari berbagai pihak.
Salah satunya datang dari legenda sepak bola Inggris, Michael Owen.
Owen percaya kehadiran Messi justru membuat lini depan PSG menjadi lebih lemah.
Owen juga mengaku bingung mengapa raksasa Prancis itu langsung diunggulkan untuk menjuarai Liga Champions musim 2021-2022 setelah diperkuat Messi.
Menurutnya, empat wakil Inggris yakni Chelsea, Liverpool, Manchester City, dan Manchester United masih jauh lebih kuat dari PSG.
"Mereka membuat kita terlena, tapi tim PSG ini dengan para penyerang tersebut, mereka semua adalah pemain fenomenal," kata Owen seperti dikutip BolaSport.com dari BT Sport.
"Namun, bagi saya, ketika mereka (trio MNM) tampil bersama, membuat PSG justru lebih lemah dan saya tidak begitu mengerti mengapa mereka menjadi salah satu favorit juara Liga Champions."
"Saya pikir tim Inggris seperti Chelsea, Liverpool, Manchester City, dan Manchester United jauh lebih kuat dari mereka," tutur eks striker The Reds itu menambahkan.
Baca Juga: Bentak Pemain di Tengah Pertandingan, Pep Guardiola Sebut Hal Biasa
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | BT Sport |
Komentar