Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan Ronald Koeman Jadikan Gerard Pique Striker Dadakan

By Rebiyyah Salasah - Selasa, 21 September 2021 | 08:45 WIB
Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengungkapkan alasannya memasang Gerard Pique sebagai striker dadakan dalam laga Liga Spanyol melawan Granada.
TWITTER.COM/__KAALEEEM
Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengungkapkan alasannya memasang Gerard Pique sebagai striker dadakan dalam laga Liga Spanyol melawan Granada.

BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengungkapkan alasannya memasang Gerard Pique sebagai striker dadakan dalam laga Liga Spanyol melawan Granada.

Ronald Koeman menjadi sorotan karena taktiknya saat Barcelona menghadapi Granada dalam laga pekan kelima Liga Spanyol 2021-2022, Senin (20/9/2021) waktu setempat atau Selasa pukul 02.00 WIB.

Dalam pertandingan yang digelar di Camp Nou itu, Ronald Koeman gagal membawa Barcelona meraih kemenangan atas Granada

Bahkan, Barcelona nyaris mengakhiri laga dengan kekalahan andai Ronald Araujo tak menyamakan kedudukan pada menit ke-90. 

Blaugrana sudah kebobolan sejak laga baru berjalan selama dua menit lewat gol Domingos Duarte.

Baca Juga: Hasil Liga Spanyol - Gol Menit 90 Bocah 22 Tahun Selamatkan Muka Barcelona

Menariknya, pada babak kedua, Koeman memutuskan untuk memasukkan bek veteran Barcelona, Gerard Pique, dan memasangnya sebagai striker. 

Pique dimasukkan pada menit ke-75 untuk menggantikan Yusuf Demir. 

Pique memang terbukti memiliki peran dalam menyelamatkan Barcelona dari kekalahan melawan Granada.

Bek berusia 34 tahun ini mengirim bola kepada Pablo Gavira yang kemudian meneruskannya ke Araujo di dalam kotak penalti. 

Araujo kemudian menanduk bola umpan Gavira sebelom menyarangkannya di gawang Granada.

Meski demikian, keputusan Koeman menjadikan Pique sebagai striker dadakan tetap mendapatkan kritikan dari para penggemar, terutama di media sosial. 

Baca Juga: Dianggap Biang Kerok Kepergian Messi, Bek Ringkih Barcelona Dibela Gerard Pique

"Ini memalukan untuk Barcelona. Koeman tak paham apa-apa soal melatih. Dia menurunkan Pique sebagai penyerang," tulis seorang penggemar, seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Star.

"Koeman menurunkan Pique dari bangku cadangan dan menurunkan dia sebagai pemain nomor 9. Barcelona bisa kalah di laga ini. Pelatih mereka adalah seorang yang sedang bingung," tulis fan yang lain.

Namun, Koeman mengaku punya alasan tersendiri mengapa memilih untuk memasang Pique sebagai penyerang bersama Luuk de Jong

Menurut juru taktik asal Belanda ini, keputusannya tak lepas dari rendahnya intensitas serangan tim.

Dia juga menyoroti keterbatasan pilihan yang dimilikinya karena para pemain dengan kemampuan menusuk pertahanan lawan dan punya kecepatan seperti Ansu Fati dan Ousmane Dembele sedang cedera.

"Kami kekurangan pemain, orang-orang yang menonjol dengan aksi individu. Lihat saja daftar skuad kami," kata Koeman, dikutip BolaSport.com dari Sport.

Baca Juga: Gara-gara Kencan dengan Shakira, Pique Akui Dibikin Menderita Guardiola

"Kami hanya melakukan apa yang harus kami lakukan. Tidak ada pemain untuk tiki-taka. Kami harus bermain dengan gaya kami, tetapi jika permainan menginginkan perubahan, kami harus melakukannya."

"Kami bermain dengan formasi 4-3-3 pada awalnya, tetapi kami tidak memiliki kecepatan di sayap."

"Philippe Coutinho terlalu masuk ke dalam, sementara Yusuf Demir tidak terlalu dalam, dan begitulah adanya."

"Dengan Ansu dan Dembele tentu akan berbeda. Namun, mereka tidak ada dan kami harus mencari alternatif."

"Kami telah mengubah gaya kami, menempatkan Gerard Pique, Ronald Araujo dan Luuk de Jong di lini serang."

"Dan begitulah hasil pertandingannya. Kami harus menyoroti ambisi tim untuk selalu mencari gol penyeimbang," tuturnya mengakhiri. 

Adapun Araujo mengaku bahwa Barcelona memang tak pernah berlatih dengan menempatkan Pique sebagai penyerang. 

Baca Juga: Ronald Koeman: Berkat Saya, Barcelona Memiliki Masa Depan

Kendati demikian, dia memuji keputusan Koeman atas Pique lantaran terbukti mampu membantu tim.

"Kami tidak berlatih dengan Pique sebagai penyerang, tetapi saat kami masuk dari luar dan tengah, dia adalah pilihan yang bagus karena dia bertubuh besar," ujar Araujo. 

 

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Sport.es

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165

TERPOPULER

Close Ads X