Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tertekan di Yamaha, Keputusan Vinales Pindah ke Aprilia Sudah Tepat

By Muhamad Husein - Rabu, 22 September 2021 | 18:15 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, saat merayakan kesuksesan meraih pole position pada MotoGP Belanda 2021.
TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, saat merayakan kesuksesan meraih pole position pada MotoGP Belanda 2021.

BOLASPORT.COM - Mantan teknisi Yamaha, Esteban Garcia, berharap Maverick Vinales bisa tampil memelesat lagi bersama tim barunya, Aprilia Gresini, pada kejuaraan dunia MotoGP 2022.

Esteban Garcia mengungkapkan keresahan yang terjadi dalam diri Maverick Vinales selama berada di garasi Yamaha.

Kepergian Vinales dari Yamaha juga diikuti langkah Garcia yang kini merapat ke tim KTM.

Meski Vinales dan Yamaha telah berpisah secara baik-baik, Garcia memahami apa yang dirasakan pembalap asal Spanyol tersebut.

Baca Juga: Valentino Rossi Berubah Lebih Tenang Lagi Usai Perpisahan di Misano

Vinales hengkang karena merasa kecewa tidak dapat menggali potensi dirinya sendiri bersama motor balap YZR-M1 produksi Yamaha.

Beberapa balapan MotoGP terakhir yang dijalani Vinales bersama tim Monster Energy Yamaha selalu berbuntut keluhan karena masalah motor.

Kekecewaan Vinales memuncak saat turun pada balapan MotoGP Styria 2021 yang menjadi balapan pertama di Red Bull Ring, Spielberg, Austria.

Gagal bersaing, pembalap berjuluk Top Gun itu memilih melakukan aksi sembrono yang berpotensi merusak mesin motornya serta mencelakai dirinya sendiri dan pembalap-pembalap lain.

Baca Juga: Sudah Merasa Cepat, Valentino Rossi Bakal Libas Tes MotoGP Lagi

Tindakan Maverick Vinales ini lalu berujung sanksi dari Yamaha.

Vinales dilarang mengikuti balapan kedua di Red Bull Ring yakni MotoGP Austria 2021. 

Sadar telah berbuat salah, Vinales pun meminta maaf atas apa yang terjadi.

Dalam pembelaannya, Vinales mengaku tidak bermaksud melakukan sabotase terhadap kuda besi yang dia tunggangi.

Baca Juga: Marc Marquez Terkesan, Honda Bakal Jadi Motor Berbeda pada MotoGP 2022

Meski begitu, relasi di antara Vinales dan Yamaha sudah tak lagi bisa diselamatkan.

Kedua belah pihak akhirnya memutuskan untuk berpisah jalan lebih dari kesepakatan sebelumnya yakni pada akhir musim MotoGP 2021.

Tak lama setelah mengonfirmasi perpisahan dengan Yamaha, Vinales lalu menjadi pemberitaan lagi karena setuju bergabung dengan tim Aprilia Racing untuk MotoGP 2022.

Namun, debut Vinales bersama tim balap asal Noale, Italia, itu, berlangsung lebih cepat.

Alih-alih memulai kiprahnya di Aprilia pada musim depan, Maverick Vinales sudah memacu motor RS-GP pada balapan MotoGP Aragon 2021.

Meski bersyukur karena Vinales kini sudah memiliki "rumah" baru, Esteban Garcia mengaku merasa bersalah.

Pria asal Spanyol itu merasa sebagai salah satu penyebab kepergian Vinales dari Yamaha.

Garcia berharap, Vinales dapat merasa bahagia di Aprilia usai merasa tertekan selama membalap untuk tim Yamaha.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Merasa Pesona Valentino Rossi di MotoGP Tak Tergantikan

"Anak itu telah berada di bawah palu (tekanan) dengan semua ini, tetapi itu sedikit banyak terjadi karena keputusan saya (pindah ke KTM)," kata Garcia, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.

"Di Mugello, saya tidak bisa melihat dia menderita seperti ini. Dia adalah teman baik saya dan saya memutuskan untuk pergi agar seseorang dapat membantunya."

"Pada akhirnya, itu tidak berjalan dengan baik dalam meraih kesuksesan. Menurut saya, keputusannya tepat, di Aprilia dia akan bahagia."

"Mereka akan menjaganya dan memperlakukannya seperti bintang. Dia memiliki talenta yang luar biasa," ucap Garcia menegaskan.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - 'Comeback' Saina Nehwal Diharapkan Bisa Menginspirasi Tim India

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Penyerang Keturunan Indonesia Adrian Wibowo Bakal Main Bareng dengan Eks Striker dan Kiper Timnas Prancis di LAFC

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X