BOLASPORT.COM - Pengakuan mengejutkan muncul dari Maverick Vinales karena mengaku puas setelah hengkang dari Yamaha dan bergabung dengan Aprilia.
Maverick Vinales telah membuka lembaran baru dengan Aprilia setelah merasa kesulitan tampil kompetitif di Yamaha.
Kedua belah pihak telah setuju saling berpisah dipertengahan musim, sehingga Vinales bisa mendapat kesempatan pindah ke Aprilia.
Keputusan pembalap berjuluk Top Gun itu pindah ke Aprilia sempat menjadi pembahasan hangat.
Baca Juga: Kento Momota Akui Gagal pada Olimpiade Tokyo 2020 karena Jemawa
Hal itu lantaran Aprilia menjadi satu-satunya tim pemegang hak konsesi MotoGP yang berarti belum kompetitif bersaing dengan pabrikan lainnya.
Vinales sejauh ini sudah melakoni dua balapan menunggangi RS-GP dan mencatatkan hasil minus.
Dalam dua balapan tersebut, Vinales belum mendapat finis 10 besar.
Baca Juga: Target Andrea Dovizioso Demi Bisa Bahagia Bersama Tim Yamaha
Akan tetapi, hasil bukan menjadi tujuan Vinales mengarungi balapan pada musim ini.
Pasalnya, pembalap Spanyol itu memiliki target beradaptasi dengan RS-GP supaya bisa menantang gelar MotoGP pada 2022.
Ketika ditanya mengenai kepuasan pindah ke Aprilia, Vinales menjawab tegas.
Baca Juga: Eks Pembalap Sampai Tak Tega Valentino Rossi Ambyar di Kandang Sendiri
"Ya, saya puas. Ini tantangan baru, tentu saja ini menjadi tantangan yang sangat berbeda," kata Vinales, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Ini membawa saya keluar dari zona nyaman karena ini motor yang sama sekali berbeda, jadi lebih sulit untuk dikendarai dan berusaha mendapat posisi yang lebih baik."
"Misalnya di MotoGP Aragon, kami 27 detik dari pemenang. Lalu di MotoGP Misano, kami berjarak 21 detik."
"Kami meningkat selangkah demi selangkah dan ini adalah poin pentingnya," katanya menambahkan.
Baca Juga: Impian Khabib Nurmagomedov Bisa Buyarkan Duel Anthony Joshua Vs Tyson Fury
Setelah MotoGP Misano, Vinales mendapatkan informasi baru tentang RS-GP.
"Jujur pada akhir pekan terakhir kami belajar banyak," ucap pembalap 26 tahun itu.
"Poin positifnya dari motor ini adalah memiliki cengkeraman yang baik. Maksud saya konsistensi yang baik sangat penting."
"Ritme balap bagus, jadi saya cukup senang. Tidak sempurna, tetapi cukup bagus. Jadi kami terus berlari, begitu," katanya lagi.
Baca Juga: Evander Holyfield Terlalu Cupu, Mike Tyson Pilih Hadapi Si Singa Lagi
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar