BOLASPORT.COM - Gagal bergabung dengan PSIS Semarang, Budi Kurnia memilih untuk menjual rumahnya.
Sosok Budi sendiri sejatinya bukan nama baru bagi PSIS Semarang.
Budi tercatat pernah menjadi bagian PSIS pada tahun 2019.
Tepatnya, kala itu Budi menjabat sebagai pelatih fisik tim PSIS.
Namun hubungan keduannya harus berakhir pada tahun 2020.
Baca Juga: Babak I - Laga PSM Makassar vs Barito Putera Masih tanpa Gol
Pada musim Liga 1 2021, Budi sejatinya memiliki kesempatan untuk kembali bekerja di PSIS.
Sayang, akibat beberapa hal, kesepakatan antara Budi dan PSIS tak tercapai.
Apa yang terjadi pun kini disesali oleh Budi.
Baca Juga: Jelang Laga Lawan Bali United, Borneo FC Siap Lalui Ujian Berat
"Belum lama ini saya mendapat tawaran bergabung kembali ke PSIS," kata Budi, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
"Namun saya terlambat hadir ke Semarang untuk pembahasan lebih lanjut, itu karena ada beberapa kegiatan di Garut yang tidak bisa saya tinggalkan."
"Cukup saya sesalkan batal gabung ke PSIS karena sebetulnya pembicaraan belum selesai, dari hati saya, saya masih berharap kembali ke PSIS suatu saat nanti," ujarnya.
Baca Juga: Walau Fabio Quartararo Melejit, Marc Marquez Anggap Yamaha Masih Kalah dari Ducati
Sementara itu, untuk sekarang Budi masih belum memiliki pekerjaan.
Untuk memenuhi kebutuhan, Budi berniat menjual rumahnya.
Nantinya uang yang ada juga akan digunakan Budi mengikuti kursus kepelatihan.
Baca Juga: Link Live Streaming Sudirman Cup 2021 - Indonesia Vs Kanada, Mulai Pukul 20.00 WIB
"Kalau rumah ini terjual saya masih bisa tinggal di rumah orang tua sementara waktu," ucap Budi.
"Saya jual karena masih jobless (belum ada pekerjaan melatih klub)."
"Kemudian saya jual rumah juga untuk ikut kursus lisensi A AFC," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribun Jateng |
Komentar