BOLASPORT.COM - Juara kelas bulu UFC, Alexander Volkanovski, mengingat momen menegangkan saat masuk ke dalam kuncian Brian Ortega pada 266.
Alexander Volkanovski dan Brian Ortega sama-sama menunjukkan penampilan gemilang saat bertarung pada UFC 266 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Minggu (26/9/2021).
Berbagai momen menegangkan dihadirkan kedua pelatih dari acara The Ultimate Fighter 29 itu saat saling berhadapan.
Volkanovski sebagian besar mendominasi ronde kesatu dan kedua, memanfaatkan kelincahan dan mendaratkan kombinasi pukulan keras.
Baca Juga: Mantan Raja Kelas Ringan Marah Usai Dicap Islam Makhachev Bohong
Situasi horor kemudian muncul pada ronde ketiga, Ortega melakukan manuver berkelas dengan memiting leher petarung Australia itu.
Ortega tampak meremas leher Volkanovski dengan keras dan nyaris mendapat kemenangan setelah melakukan teknik guillotine choke.
Dalam posisi tersebut, Volkanovski bisa saja pingsan atau mati lantaran dicekik dengan keras oleh Ortega.
Akan tetapi, kejadian tak terduga muncul dengan cepat.
Baca Juga: Lewis Hamilton Raih Kemenangan Ke-100 F1, Valentino Rossi Langsung Bereaksi
Volkanovski berhasil lolos dari kejadian horor dan kemudian berubah posisi di atas Ortega sambil memukul dari atas.
Sosok berjuluk T-City itu sekali lagi memanfaatkan kelengahan Volkanovski untuk mengunci lehernya dengan kakinya dari posisi di kanvas.
Dan terjadi lagi, Volkanovski sukses lepas dan melanjutkan menghujani Ortega dengan kombinasi jotosan keras.
Ketika ditanya apa yang dirasakan saat tercekik, Volkanovski hampir berpikir akan kehilangan gelar.
"Itu dalam, itu seperti saya berpikir saya akan kehilangan gelar. Itu keras," kata Volkanovski, dilansir BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Itu sangat dalam. Sedalam yang saya terima. Saya ingat, saya mengeluarkan suara-suara aneh," ucapnya melanjutkan.
Kedua petarung kemudian sama-sama teges dan menyelesaikan bentrokan sampai ronde kelima selesai.
Volkanovski yang tampil lebih dominan, dinyatakan memenangkan pertarungan atas Ortega melalui unanimous decision.
Ortega juga turut menanggapi kejadian nyaris memenangkan dan merebut gelar milik Volkanovski.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Jalani Debut, Ribka/Fadia Jadi Suksesor Greysia/Apriyani
Bukan cuma penonton saja yang merasa kaget, ternyata petarung Amerika Serikat itu juga mengalami hal sama saat Volkanovski lolos dari kuncian.
"Saya pikir itu sudah selesai," ucap Ortega.
"Lebih tepatnya hal itu yang kami latih secara keseluruhan kamp saya. Seperti yang saya katakan, saya mencoba mengambil kepalanya, tetapi si kecil sangat tangguh."
"Saya mengunci leher itu. Saya mencoba meremasnya. Percayalah saya mencoba menghabisi dia."
"Saya mendengar dia mendengkur dan dia lolos dan saya seperti 'waduh'," jelasnya melanjutkan.
Setelah selesai pertarungan, Ortega mengakui Volkanovski sebagai juara sejati di kelas bulu UFC.
"Dia juara karena sebuah alasan. Tidak ada kata lain selain cinta untuk dia. Tidak ada kata lain selain rasa hormat," Ortega meneruskan.
Baca Juga: Mantan Raja Kelas Ringan Marah Usai Dicap Islam Makhachev Bohong
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar