BOLASPORT.COM - Barcelona dikabarkan masih berutang sebesar Rp3,82 triliun ke 17 klub berbeda dalam kondisi keuangan mereka yang bocor ke publik.
Barcelona memang dikabarkan tengah berada dalam kondisi krisis di berbagai sektor pada musim ini.
Salah satu sektor yang paling menjadi sorotan saat ini tentunya adalah sektor keuangan.
Sejak musim lalu, isu mengenai krisis keuangan di Barcelona memang sudah mengemuka.
Barcelona dikabarkan memiliki utang yang sangat banyak dan terancam tidak bisa memberikan kontrak kepada mantan megabintang mereka, Lionel Messi.
Baca Juga: Kembali Serang Ronald Koeman, Miralem Pjanic Sebut Barcelona Butuh Pelatih Bagus untuk Bangkit
Benar saja, Blaugrana gagal memberikan kontrak baru kepada Messi pada bursa transfer musim panas 2021 kemarin.
Alhasil, Barcelona harus merelakan Messi bergabung dengan klub kaya asal Prancis, Paris Saint-Germain.
Tak hanya itu, Barcelona juga terpaksa melepas sejumlah pemain mereka, salah satunya adalah Antoine Griezmann.
Berbagai cara telah dilakukan Barcelona untuk mengurangi tanggungan tagihan gaji mereka.
Namun, upaya tersebut rupanya tetap tidak memberikan andil cukup besar dalam memperbaiki kondisi keuangan Barcelona.
Baca Juga: Dibungkam Rival Sekota Barcelona, Real Madrid Gagal Cetak Sejarah di Liga Spanyol
Menurut laporan 2PlayBook yang dikutip BolaSport.com, kondisi keuangan Barcelona masih dalam kondisi yang sangat sulit.
Barcelona dikabarkan masih berutang kepada 17 klub berbeda dengan total sebesar 231,2 juta euro atau setara dengan Rp3,82 triliun.
Utang terbesar yang dimiliki Barcelona adalah kepada Ajax Amsterdam, yakni sebesar 48 juta euro untuk pembelian Frenkie de Jong dan Sergino Dest.
Selanjutnya, ada utang Barcelona kepada Juventus, yakni sebesar 39 juta euro dari total 51,3 juta euro, untuk pembelian Miralem Pjanic.
Ironisnya, Pjanic saat ini dipinjamkan ke Besiktas selama semusim dan sangat jarang dimainkan Barcelona.
Baca Juga: Legenda Barcelona Andres Iniesta: Kembali Bermain di Barcelona adalah Harapan Saya
Selain Juventus dan Ajax, Barcelona juga masih memiliki utang kepada Liverpool untuk pembelian Philippe Coutinho sebesar 13 juta euro dari total 42,6 juta euro.
Dari sejumlah utang tersebut, ada setidaknya 115,7 juta euro (sekitar Rp1,92 triliun) yang harus mereka bayarkan dalam jangka pendek.
Belum lagi, diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Barcelona mencatatkan kerugian yang sangat besar.
Selama musim 2020-2021, Barcelona mnegalami kerugian sebesar 481 juta euro atau setara dengan 7,94 triliun.
Selain ketiga tim yang sudah disebutkan sebelumnya, Barcelona juga berutang kepada Valencia untuk Neto dan Gremio untuk Arthur Melo.
Baca Juga: Belum Juga Dipecat, Ronald Koeman Ucapkan Terima Kasih ke Joan Laporta
Belum lagi ada nama Matheus Pereira yang juga didatangkan dengan utang dari Juventus.
Barcelona juga belum melunasi pembelian Francisco Trincao dari Braga dan Emerson Royal dari Real Betis.
Selain itu, ada Atletico Madrid, Boston River, FC Metz, Olympique Lyon, Villarreal, AS Roma, Scheffleng 95, dan Wolverhampton yang juga masih memiliki piutang pada Barcelona.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | 2Playbook |
Komentar