BOLASPORT.COM - Saat ini harus diakui bahwa teknologi dan pengetahuan di industri olahraga mengalami kemajuan yang semakin pesat.
Dengan semakin majunya pengetahuan dan teknologi, sebuah tim sepak bola bisa dibuat lebih mudah untuk menganalisa kesiapan pemain yang ada di klub mereka.
Sebelum memulai kompetisi, tim biasanya melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk memantau kebugaran para pesepak bola yang mereka miliki.
Salah satu yang bisa memantau kondisi kebugaran pemain dan kesiapan mereka jelang kompetisi adalah sport clinic. Hal ini disampaikan oleh dr. Taufan Favian Reyhan, Sp.KO sepesialis Kedokteran Olahraga RS Premier Bintaro.
“Ketika sebuah klub bola ingin menjalani kompetisi, ada beberapa hal yang bisa mereka lakukan seperti Tes Pre Competition Medical Assesment (PCMA) di Sport Clinic,” ujar dr Taufan dalam sebuah webinar Talk to The Expert bertema “A to Z About Sport Clinic.
Baca Juga: Honda Apresiasi Jerih Payah Marquez Rebut Tradisi Kemenangan di COTA
Buat yang belum tahu, tes PMCA adalah prosedur pemeriksaan medis standar yang diperkenalkan oleh FIFA. Dengan PCMA, pemain maupun klub sepakbola akan memiliki data kesehatan dan masalah medis yang perlu ditangani atau dicegah supaya pemain bisa tampil optimal dan bugar di kompetisi yang mereka ikuti.
Nantinya dengan sport clinic ini, klub yang merekrut seorang pemain juga bisa tahu detail mengenai kondisi kebugaran mereka.
“Kami juga selalu fokus untuk menjaga kebugaran atlet di Indonesia. Jangan sampai nantinya mereka cedera lalu kariernya selesai. Jadi jika mereka mengalami cidera, maka kami akan mengupayakan untuk mengembalikan performa mereka ke level semua,” tambah dr Taufan.
“Untuk saat ini jika sebelumnya sejumlah klub harus membawa para pemainnya keluar negeri untuk proses pemulihan, kini mereka bisa melakukannya di dalam negeri dengan memanfaatkan jasa lembaga medis yang ada,” pungkasnya.
Editor | : | Imadudin Adam |
Komentar