BOLASPORT.COM - Persija Jakarta memulai Liga 1 2021/2022 dengan kurang bagus karena selalu kebobolan pada seri pertama ini.
Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio bahkan sebelumnya mengaku bingung karena tim berjulukan Macan Kamayoran itu selalu kebobolan.
Padahal sejak pertandingan pertama seri I, Persija Jakarta selalu unggul lebih dulu.
Baca Juga: 2 Rival Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 Bernasib Berbeda, Malaysia Kalah Besar Lagi
Tetapi, ujung-ujungnya Persija Jakarta selalu kecolongan setelah mencetak gol dan memimpin pertandingan terlebih dahulu.
Hal ini bahkan tak hanya dirasakan oleh juru taktik asal Italia tersebut saja.
Baca Juga: Jelang Seri Kedua Liga 1 2021, Persib Terus Asah Penyelesaian Akhir
Tapi lini pertahanan tim asal Ibu Kota itu juga turut merasakan bagaimana gol-gol tersebut berhasil menggetarkan gawang tim.
Bek senior Persija, Maman Abdurrahman bahkan mengaku selama melakoni enam pertandingan dan merasakan selalu kebobolan tentu saja merasa kecewa.
Bagaimana tidak? Maman menilai bahwa gol-gol yang tercipta ke gawang Persija itu terlahir dari kesalahan tim.
Maman juga menilai bahwa kesalahan itu juga terjadi karena kecerobohan sistem pertahanan Persija Jakarta.
Baca Juga: Gareth Southgate Puji Sam Johnstone yang Kirim Lemparan Maut untuk Gol Jack Grealish
Dengan kesalahan yang dibuat lini pertahanan Persija tentu saja membuatnya merasa kecewa.
“Saya sebagai pemain bertahan kurang puas. Apalagi golnya karena kesalahan sendiri,” ujar Maman Abdurrahman sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
Gol-gol yang masuk sarang Persija terlahir dari kesalahan tim berawal sejak laga perdana Liga 1 2021.
Baca Juga: Rahmad Darmawan Masih Utak-atik Formasi Tim Inti Madura United
Pertama kali gawang Andritany Ardhiyasa dibobol oleh Irkham Milla pada menit ke-67 saat melawan PSS Sleman.
Setelah itu gol kembali tercipta pada laga-laga berikutnya saat melawan PSIS Semarang.
Bahkan pada laga tersebut, Persija membuat kesalahan paling fatal yakni dengan gol bunuh diri yang tercipta dari Rohit Chand pada menit ke-87.
Baca Juga: Witan Sulaeman Optimistis Timnas Indonesia Bisa Kembali Raih Kemenangan dari Taiwan
Meski pada laga tersebut Persija berhasil menahan imbang PSIS dengan skor 2-2, tetapi kesalahan tersebut tentu saja menghantui tim.
Pada pekan ketiga gol sempat terhenti setelah tak ada gol yang masuk ke gawang Persija, tetapi pada pekan keempat dan kelima mereka selalu kebobolan.
Baca Juga: Matangkan Strategi, Timnas Indonesia Waspadai Hal Ini dari Taiwan
Gol-gol mereka tentu saja karena kesalahan lini pertahanan sendiri, oleh karena itu Maman mengaku tak merasa puas pada laga seri pertama.
Sebab gol yang tercipta memang terlalu mudah tanpa perlawanan apik yang ditunjukkan kedua tim saat ini menurut Maman.
“Saya paling tidak suka mereka membuat gol dengan mudah,” ucap Maman.
Baca Juga: Kata Marko Simic Usai Cetak 50 Gol Bersama Persija di Liga 1
“Bukan karena skema permainan lawan tapi karena kesalahan kami sendiri. Itu yang saya sangat kecewa,” katanya.
Oleh karena itu agar kejadian dan kesalahan yang sama tak terulang lagi pada laga-laga berikutnya.
Maman mengatakan bahwa dalam seri kedua nantinya skuad Persija harus bermain lebih fokus lagi.
Baca Juga: Legenda Man United Minta Jadon Sancho Diberi Kesempatan untuk Buktikan Kualitas
Sebab dengan konsentrasi bagus, tim pun tak akan kecolongan pada akhir-akhir pertandingan.
“Hal tersebut harus diperbaiki. Saya menyadarinya. Konsentrasi kami harus lebih ditingkatkan lagi,” tuturnya.
Baca Juga: Sempat Melipir, Adik Juara Kelas Berat WBC Buka Peluang Lagi Lawan Jake Paul
Sementara itu, Angelo pun telah melakukan evaluasi kepada anak asuhnya jelang menghadapi laga berikutnya.
Seperti diketahui, pada laga perdana seri kedua, Persija dijadwalkan akan menghadapi Arema FC pada Minggu (17/10/2021).
Dengan menghadapi tim yang sama kuat, tentu saja para pemain Persija diharapkan bisa meraih hasil positif nantinya.
Apalagi Arema FC juga sama-sama mengusung misi bangkit pada seri kedua ini.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | persija.id |
Komentar