BOLASPORT.COM - Petinju kelas berat Amerika Serikat (AS), Deontay Wilder, melontarkan provokasi terbaru usai menelan kekalahan kedua dari Tyson Fury.
Pertarungan ketiga alias trilogi antara Deontay Wilder dan Tyson Fury telah selesai berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Minggu (10/10/2021) pagi WIB.
Sepanjang jalannya laga, Wilder dan Fury sama-sama berhasil memberi tekanan serta menjatuhkan lawan.
Namun, Dewi Fortuna tampaknya masih memihak Fury karena bisa membuat Wilder terjatuh tanpa bisa bangkit lagi.
Baca Juga: Dijatuhkan Dua Kali Deontay Wilder, Begini Respons Tyson Fury
Petinju Inggris itu kemudian dinyatakan memenangi duel tinju melawan Wilder melalui KO pada ronde ke-11.
Hasil tersebut membuat Fury mempertahankan sabuk juara WBC serta memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 31 kali.
Saat ini, Fury mencatat pertarungan dengan hasil 31 kali menang dan 1 kali imbang.
Baca Juga: Yamaha Sesali Akhir Memalukan dengan Maverick Vinales
Tak hanya itu, Tyson Fury juga sukses memecundangi Deontay Wilder untuk kali kedua dalam tiga pertemuan.
Satu-satunya pertarungan yang gagal dimenangi petinju berjuluk The Gypsy King tersebut ialah saat mereka bertemu untuk kali pertama pada 1 Desember 2018.
Kala itu, laga berakhir imbang setelah Fury dan Wilder saling beradu jotos dalam 12 ronde.
Baca Juga: Sempat Melipir, Adik Juara Kelas Berat WBC Buka Peluang Lagi Lawan Jake Paul
Kembali ke pertarungan hari ini, Wilder dilaporkan langsung dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan pasca-menjadi sansak hidup Fury selama berada di atas ring.
Petinju berjuluk The Bronze Bomber itu mengalami luka di bagian bibir dan sisi telinganya karena menerima banyak pukulan dari Fury.
Usai menjalani pemeriksaan, Wilder kemudian buka suara mengenai situasi pertarungan tinju jilid ketiganya dengan Fury.
Wilder mengatakan bahwa dia sudah melakukan upaya terbaik saat berhadapan dengan Fury.
Baca Juga: Uber Cup 2020 - Wang Zhi Yi Tidak Mau di Bawah Bayang-bayang Chen Yu Fei
Selain itu, Deontay Wilder juga melontarkan pernyataan bernada provokasi setelah kembali dikalahkan oleh Tyson Fury.
Kali ini, Wilder menyindir berat badan Fury yang tercatat mencapai 277 pon atau sekitar 125,65 kilogram.
Bobot tersebut lebih berat 5 pon (2,26 kg) ketimbang yang dimiliki Fury saat menjalani pertandingan kedua.
Bagi Wilder, Fury sengaja menaikkan berat badannya hanya untuk bersandar di bahunya selama pertarungan.
Three fights. Two warriors.
Thank you for it all, @Tyson_Fury & @BronzeBomber ???? pic.twitter.com/E5W1wC82OM
— Top Rank Boxing (@trboxing) October 10, 2021
"Saya telah melakukan yang terbaik, tetapi itu tidak cukup baik pada hari ini," ucap Wilder, dikutip BolaSport.com dari Metro.
"Saya tidak yakin apa yang terjadi. Saya tahu bahwa dalam pelatihan dia melakukan hal-hal tertentu."
"Saya juga tahu dia menambah berat badan menjadi 277 pon dengan tujuan bukan untuk menjadi penari balet di ring."
"Dia melakukan hal itu untuk bersandar kepada saya, mencoba membuat saya keberatan, dan dia berhasil," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Thailand Kalahkan Taiwan, Indonesia Harus Waspada
Sementara itu, Tyson Fury merasa kesal dengan reaksi Deontay Wilder saat dia datangi untuk menunjukkan sikap sportivitas.
Sesaat setelah pertarungan dinyatakan selesai, Fury mencoba mendatangi Wilder, tetapi aksi Fury tersebut menemui penolakan dari sang lawan.
"Saya menghampiri dia dan dia bilang dia tidak ingin menunjukkan sportivitas atau rasa hormat. Sangat terkejut dengan sikapnya. Dia idiot," kata Fury.
"Saya berdoa untuk dia. Saya bersyukur bahwa kami selesai dari pertarungan dalam keadaan baik-baik saja dan kembali ke keluarga kami," ucap petinju berusia 33 tahun itu.
Baca Juga: Jaminan dari Lennox Lewis jika Tyson Fury Bisa Habisi Deontay Wilder
Ketika ditanya apakah Wilder akan mempertimbangkan pensiun usai kalah dua kali, Fury mengaku belum mengetahuinya.
"Saya belum melihat KO yang sesungguhnya, tetapi saya merasakannya," ujar Fury.
"Saya merasa dia mulai lelah dan saya memukulnya dengan keras lewat hook kanan yang mendarat tepat di sisi pelipis. Pukulan itu seperti mengakhiri kariernya."
"Saya hanya berharap dia baik-baik saja, dia menerima banyak pukulan. Kami akan melihat apa yang bisa dia lakukan di masa depan," tutur dia lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar