BOLASPORT.COM - Mantan pembalap kelas 500cc yakni Max Biaggi merasa dirinya dan Valentino Rossi seperti dua ekor ayam gara-gara rivalitas.
Valentino Rossi yang kini membalap untuk Petronas Yamaha SRT pernah menciptaan sebuah persaingan sengit di kelas utama dengan Max Biaggi.
Momen tersebut terjadi saat Valentino Rossi masih menjadi bagian dari tim satelit Honda, Nastro Azzurro Honda pada 2001.
Valentino Rossi dan Max Biaggi saling bersaing ketat untuk menunjukkan kecepatan mereka dalam balapan yang digelar di Sirkuit Suzuka, Jepang.
Baca Juga: Yamaha Sesali Akhir Memalukan dengan Maverick Vinales
Max Biaggi masih ingat betul bagaimana momen adu cepat melawan pembalap berjuluk The Doctor tersebut terjadi meski sudah 20 tahun berlalu.
Dengan persaingan sengit itu, Max Biaggi merasa balapan di Suzuka, Jepang menjadi salah satu balapan yang sulit dilupakan untuknya.
"Dalam balapan terkenal di Jepang itu, saya melaju di lintasan bagian dalam, dan dia di luar," kata Max Biaggi, dilansir dari Tuttomotoriweb.
Lebih lanjut, pria asal Italia tersebut juga tidak bisa melupakan momen saat rekan senegaranya itu mengacungkan jari tengah saat mendahuluinya.
Baca Juga: Valentino Rossi Tak Perlu Tampil Terbebani Jelang Pensiun dari MotoGP
Aksi yang dilakukan oleh Valentino Rossi itu merupakan buntut dari manuver agresif yang dilakukan Max Biaggi yang sempat membuatnya keluar jalur.
Karena berbagai aksi yang ditunjukkan di Sirkuit Suzuka itulah membuat hubungan antara Valentino Rossi dan Max Biaggi kian memanas.
Konflik yang terjadi antara kedua pembalap hebat tersebut menjadi santapan empuk untuk para media.
Baca Juga: Andrea Dovizioso: Saat Kans Balik ke MotoGP Datang, Saya Tak Bisa Katakan Tidak
Di sisi lain, Valentino Rossi dan Max Biaggi sama-sama tidak saling bertegur sapa satu sama lainnya.
Mengenal hal tersebut, Max Biaggi lantas berpikir bahwa dirinya dan Valentino Rossi kala itu tak ubahnya seperti dua ekor ayam.
Ayam menjadi analogi yang pas di mana Max Biaggi karena dirinya dan Valentino Rossi sama-sama takut dan saling diam untuk menyelesaikan masalah itu.
"Tetapi, melihat kembali momen itu hari ini kami adalah dua ayam," ucap Max Biaggi menjelaskan.
"Kami tidak berbicara satu sama lain dan menggunakan media (pers) untuk menjawab satu sama lain."
"Para wartawan sangat menantikannya, saat ada dua pembalap dari negara yang sama, wajar jika persaingan muncul dengan dua penggemar," ujarnya.
Dengan usia yang sudah mencapai 42 tahun serta grafik performa yang terus menurun, Valentino Rossi sudah memutuskan pensiun akhir musim ini.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Bilang Valentino Rossi Sekarang Tak Suka Marah-marah Lagi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar