BOLASPORT.COM - Tim putra Jepang untuk sementara tertinggal 0-1 dari Korea Selatan setelah wakil pertama mereka, Kento Momota, gagal meraih kemenangan pada laga perempat final Thomas Cup 2020, Jumat (15/10/2021).
Kento Momota, yang berstatus pemain tunggal putra nomor satu dunia, lagi-lagi dibuat tak berkutik oleh penakluknya pada Olimpiade Tokyo 2020, Heo Kwang-hee, saat berhadapan di Ceres Arena, Aarhus, Denmark.
Melalui permainan dua gim langsung alias straight game berdurasi 52 menit, Momota kalah 19-21, 17-21.
Selain mengulang memori pahitnya pada Olimpiade Tokyo 2020, kekalahan ini juga merevisi catatan pertemuan Momota dengan Heo menjadi 2-3.
Sebelumnya, Heo sukses mengeliminasi Momota dari persaingan meraih medali Olimpiade Tokyo 2020 dengan kemenangan 21-15, 21-19.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Head to Head Indonesia Vs Malaysia, Merah Putih di Atas Angin
Jalannya pertandingan
Kento Momota membuka gim kesatu dengan unggul 0-1 atas Heo Kwang-hee.
Namun, Heo segera bangkit dan berbalik memimpin skor dalam kedudukan 4-1, 5-2, dan 6-3.
Tak mau kalah begitu saja, Momota balas memetik enam poin beruntun untuk memimpin skor 9-6.
Baca Juga: Uber Cup 2020 - Gagal Jadi Penentu, Ester Nurumi Minta Maaf
Petaka bagi Kento Momota dimulai saat Heo Kwang-hee mampu memenangi perebutan lima poin berikutnya secara beruntun.
Skor pun kini berganti menjadi 11-9 untuk keunggulan Heo.
Selepas jeda, Heo terus menjaga jarak atas Momota. Namun, Momota masih bisa menebar ancaman kepada Heo.
Dia bahkan bisa berbalik unggul 16-14 atas Heo setelah memetik empat poin beruntun.
Pada fase perebutan poin-poin kritis inilah, Heo kemudian membuktikan diri bahwa dia lebih tangguh ketimbang Momota.
Meraih lima poin beruntun, Heo kembali unggul 19-16 atas Momota.
Momota memang sempat menyelamatkan dua game point untuk mengubah skor menjadi 19-20.
Akan tetapi, laju Heo sudah tak bisa dibendung. Pada kesempatan game point ketiga, Heo berhasil mengunci kemenangan gim kesatu.
Baca Juga: Uber Cup 2020 - Indonesia Belum Bisa Temukan Cara Mengalahkan Thailand
Gagal mengamankan gim kesatu membuat Momota tampil lebih agresif pada gim kedua.
Momota pun membuka gim kedua dengan unggul 2-0 atas Heo.
Meski begitu, Heo tak kendur. Dia balas memimpin skor 8-4 usai memetik empat poin beruntun.
Momota lalu merespons Heo dengan meraih enam poin secara berturut-turut untuk unggul 10-8.
Namun, lagi-lagi interval gim ditutup untuk keunggulan Heo. Kali ini dengan skor 11-10.
Baca Juga: Jadwal Thomas Cup 2020 - Rekor Manis Iringi Indonesia Hadapi Malaysia
Pada paruh akhir gim kedua, Heo makin nyaman dengan permainannya.
Sementara itu, Momota kesulitan mencari celah untuk mematahkan sang lawan.
Alhasil, Momota pun tertinggal 11-15 dan 14-16.
Momota memang sempat menebar ancaman dengan menipiskan margin skor dalam kedudukan 16-17 dan 17-18.
Akan tetapi, Heo tampil lebih konsisten. Dia pun menutup pertandingan dengan kemenangan usai meraih tiga poin beruntun.
Poin kemenangan Heo bahkan didapat setelah berhasil menaklukkan Momota dalam adu drive.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BWF Tournament Software |
Komentar