BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Korea Selatan, Heo Kwang-hee, mengaku puas karena kembali bisa menaklukkan pemain nomor satu dunia, Kento Momota.
Heo Kwang-hee tampil sebagai pemenang laga dalam pertemuannya dengan Kento Momota pada partai pertama babak perempat final Thomas Cup 2020.
Dalam tempo 52 menit, Heo Kwang-hee berhasil mengalahkan Kento Momota dengan skor 21-19, 21-17 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Jumat (15/10/2021).
Hasil ini pun membawa Korea Selatan untuk sementara unggul 1-0 sebelum akhirnya kalah 2-3 dari Jepang.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Jonatan Christie Sempat Dibuat Grogi Sang Lawan
Meski kemenangannya atas Momota tak berjalan lurus dengan hasil yang diraih timnya terhadap skuad lawan, Heo tetap merasa puas.
Dia merasa sudah membuktikan kepada dunia bahwa kemenangannya atas Momota pada laga penyisihan Olimpiade Tokyo 2020 bukan semata kebetulan atau keberuntungan.
"Bahkan setelah saya mengalahkan dia (Momota) pada Olimpiade, langkah saya tidak jauh. Jadi, secara pribadi, saya tidak puas," kata Heo, dikutip dari BWF.
"Saya menantikan pertandingan lain melawan dia, sehingga saya bisa membuktikan diri."
"Saya puas bisa menunjukkan kepada semua orang bahwa saya bisa berada di level yang sama dengan dia," ucap atlet berusia 26 tahun itu.
Heo Kwang-hee mencuri atensi dunia ketika dia berhasil menyingkirkan Kento Momota dari perburuan medali Olimpiade Tokyo 2020.
Bertanding pada laga terakhir penyisihan Grup A untuk menentukan siapa yang lolos ke fase berikutnya, Heo menang 21-15, 21-19.
Namun, tren kemenangan Heo ini tak berlanjut.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Maju ke Semifinal, Marcus/Kevin dkk Dilarang Terlena
Kiprah Heo Kwang-hee langsung terhenti pada babak perempat final usai dikalahkan pemain Guatemala, Kevin Cordon, 13-21, 18-21.
Hasil akhir inilah yang kemudian membuat Heo dipandang cuma beruntung saat mengalahkan Momota.
"Berarti besar bagi saya untuk bisa mengalahkan Momota lagi, sebab banyak orang bilang kemenangan pertama saya (atas Momota) hanya keberuntungan semata," tutur Heo.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Hadapi Denmark di Semifinal, Indonesia Jangan Memble Lagi di Partai Tunggal
"Namun, saya membuktikan diri bahwa saya sedang bergerak ke arah level yang lebih tinggi. Jadi, kemenangan ini sangat berarti untuk saya."
"Saya sangat puas. Saya mengalahkan beberapa pemain top pada Sudirman Cup, dan Thomas Cup juga kejuaraan level tinggi. Jadi, banyak artinya performa ini," kata Heo lagi.
Berbekal kemenangan pada perempat final Thomas Cup 2020, Heo Kwang-hee kini merevisi catatan pertemuannya dengan Kento Momota menjadi 2-3.
Baca Juga: Jadwal Thomas Cup 2020 - Indonesia dan Denmark Rebutan Tiket Final
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar