BOLASPORT.COM - Persija Jakarta memulai seri kedua dengan hasil kurang memuaskan saat meladeni Arema FC di Stadion Manahan, Solo, Minggu (17/10/2021).
Macan Kemayoran takluk 0-1 dari Arema FC yang hanya mengandalkan 10 pemain saja sejak menit ke-86.
Pelatih Persija, Angelo Alessio menyebut anak asuhnya sejatinya tampil menjanjikan di babak pertama.
Riko Simanjuntak dkk mampu menguasai jalannya pertandingan dan berhasil menciptakan banyak peluang berbahaya.
Namun sayang, peluang-peluang yang diperoleh selalu gagal dikonversikan menjadi gol.
"Tapi sejujurnya, di babak pertama kami bermain dengan cukup baik dan banyak melakukan banyak serangan, tetapi memang gol belum terjadi," ucap Angelo Alessio.
Memasuki babak kedua, giliran Arema FC yang mengambil alih jalannya pertandingan.
Skuad Macan Kemayoran dibuat kesulitan menembus atau bahkan sekadar membangun serangan.
Hal ini diduga karena Arema FC sudah mengetahui kelemahan Persija di lini tengah.
Selain ketidakhadiran Rohit Chand sebagai playmaker kian membuat lini tengah Persija semakin minim kreativitas.
Menyiasati hal itu, Alessio memaksa Toni Sucipto bergeser menjadi gelandang dan menduetkannya bersama Dwiki Arya serta Rio Fahmi yang notabene masih muda.
Bahkan, Alfriyanto Nico dan Riko Simanjuntak yang terbiasa bermain menusuk ke kotak penalti, harus bermain sedikit ke belakang.
Terkhusus Riko Simanjuntak, dia kerap beberapa kali membantu lini pertahanan sembari sesekali mengatur tempo permainan.
"Cuma ini memang solusi terbaik yang ada dalam rencana saya karena kami saat ini tidak memiliki Rohit," kata Angelo.
"Rohit tidak ada di sini, sehingga saya dipaksa memutar otak dan skema ini adalah solusi terbaik menurut saya. "
"Saya tidak menggunakan nomor 10, tetapi saya memainkan dua gelandang, itu adalah bagian dari untuk antisipasi agar tim menjadi seimbang."
Baca Juga: Pelatih Tira Persikabo Tutup Mulut soal Resep Bantai Borneo FC, tetapi Ada Rahasia Penting
Selain kehilangan Rohit Chand, Angelo juga menyebut timnya kesulitan tanpa keberadaan Taufik Hidayat.
Taufik Hidayat merupakan rekan duet Marko Simic di lini serang.
Ia berperan sebagai penyerang bayangan atau second striker.
Taufik harus absen di seri kedua Liga 1 2021 karena dipanggil ke pemusatan latihan timnas U-23 Indonesia.
“Dalam kondisi ini memang tidak mudah bagi Marko Simic karena tidak ada pemain lain yang bisa mendukungnya di posisi striker,” kata Angelo Alessio.
“Itu mungkin akan berbeda apabila Taufik ada dalam tim, sehingga bermain dengan dua striker atau mungkin Simic bisa bergantian.”
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar