BOLASPORT.COM - Eks bomber Arsenal, Thierry Henry, memberikan wejangan untuk Georginio Wijnaldum yang mulai sambat di Paris Saint-Germain (PSG).
Setelah lima musim bermukim di Anfield, Georginio Wijnaldum akhirnya memutuskan meninggalkan Liverpool pada musim panas 2021.
Georginio Wijnaldum pergi setelah tidak memperpanjang kontraknya dengan Liverpool.
Wijnaldum pergi dengan status bebas transfer dan memilih klub raksasa Liga Prancis, Paris Saint-Germain sebagai pelabuhan barunya.
Baca Juga: Petinggi Man United Sebut Solskjaer Saat Ini Butuh Perlindungan
Di Paris Saint-Germain, Wijnaldum diikat kontrak dengan durasi tiga tahun yang membuatnya berada di Parc des Princes hingga Juni 2024.
Dengan bergabung ke PSG, gelandang tengah asal Belanda tersebut berharap terjamin statusnya di tim utama.
Namun, apa daya, Wijnaldum justru harus berjuang untuk memperebutkan posisi utama di lini tengah PSG pada musim 2021-2022.
Wijnaldum yang direkrut oleh PSG karena pengalaman dan kualitasnya yang luar biasa di lapangan, tetapi belum menerima cukup kesempatan untuk menampilkan atribut terbaiknya.
Baca Juga: Agar Lionel Messi Betah, PSG Bakal Comot Bintang Anyar Barcelona
Pelatih Les Parisiens, Mauricio Pochettino, lebih condong memilih Ander Herrera, Idrissa Gueye dan Marco Verratti untuk mengisi lini tengah di susunan pemain utama.
Tak ayal situasi tersebut membuat Wijnaldum gusar.
Wijnaldum sempat sambat karena apa yang dia terima di PSG justru di luar prediksinya.
Sambatan itu tak lepas dari kesempatannya membela PSG yang tidak rutin.
Baca Juga: Barcelona Menang Comeback, Memphis Depay Unjuk Gigi
Pemain berusia 30 tahun tersebut memang tercatat telah bermain sebanyak 9 kali di Liga Prancis musim ini.
Tetapi, dari sembilan penampilannya itu, Wijnaldum hanya mencicipi lima kali tampil sebagai starter.
Kegusaran dari Wijnaldum rupanya mendapat tanggapan dari eks bomber Arsenal, Thierry Henry.
Thierry Henry, yang sempat membela AS Monaco di Liga Prancis, mengatakan Wijnaldum butuh lebih banyak arahan untuk berkembang.
Baca Juga: Bayern Muenchen Bikin Rekor Gila, Ciptakan 29 Gol dari 8 Laga di Bundesliga
Henry melihat kondisi Wijnaldum terjadi dikarenakan kurangnya struktur di PSG saat ini.
Meski demikian, mantan penyerang timnas Prancis itu juga memberi wejangan agar Wijnaldum mencari solusi atas masalahnya.
"Wijnaldum bukan pemain yang buruk, tetapi dia membutuhkan struktur dan belum ada satu pun di PSG," kata Henry, dikutip BolaSport.com dari Liverpool Echo.
"Wijnaldum harus berusaha mencari solusi," ujar Henry menambahkan.
Baca Juga: Jose Mourinho: AS Roma Tidak Layak Kalah dari Juventus
Di Liverpool, Wijnaldum adalah bagian dari mesin kohesif di mana setiap pemain memiliki peran tertentu.
Itu jauh dari pendekatan PSG saat ini, di mana Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe memiliki banyak kebebasan untuk melakukan penyerangan.
Wijnaldum menikmati tugas lima musim yang sangat sukses di Anfield setelah bergabung dengan Liverpool pada musim panas 2016.
Jebolan akademi Feyenoord itu memainkan peran utama dalam kemenangan Liverpool di Liga Champions pada 2018-2019 dengan mencetak dua gol dalam kemenangan comeback 4-0 atas Barcelona pada laga semifinal leg kedua.
Baca Juga: Akhirnya Debut, Sergio Aguero Bahagia dengan Sambutan Hangat Suporter Barcelona
Wijnaldum juga menjadi kunci kesuksesan The Reds meraih gelar Liga Inggris 2019-2020.
Secara keseluruhan, ia berhasil mencetak 22 gol dan 16 assist di seluruh kompetisi untuk Liverpool.
Meskipun menjadi pekerja keras dalam sistem dinamis Jurgen Klopp, Liverpool dan Wijnaldum tidak dapat mencapai kesepakatan tentang perpanjangan kontrak baru.
Pada akhirnya Wijnaldum pergi secara cuma-cuma dan bergabung dengan PSG meski sempat diminati oleh Barcelona.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Liverpool Echo |
Komentar