BOLASPORT.COM - Timnas U-23 Indonesia terbukti lebih kuat dari Vietnam lantaran berhasil mengalahkan timnas U-23 Tajikistan dalam laga uji coba.
Timnas U-23 Indonesia berhasil meneruskan tren positif Shin Tae-yong bersama skuad Garuda.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong baru saja memetik hasil manis bersama timnas Indonesia di play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Taiwan dua pekan lalu.
Bertanding dalam dua leg pada 7 dan 11 Oktober 2021, Shin Tae-yong berhasil membawa timnas Indonesia menang dengan agregat 5-1.
Baca Juga: Bonucci Minta Juventus Harus Temukan Kembali Semangat seperti Sebelum Kedatangan Ronaldo
Saat beralih mengasuh timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong berhasil meneruskan tren kemenangan itu.
Skuad Garuda Muda baru saja mengalahkan timnas U-23 Tajikistan dalam laga uji coba di Republican Central Stadium, Dushanbe, Tajikistan, Selasa (19/10/2021).
Dalam laga tersebut, Asnawi Mangkualam dkk berhasil comeback dari ketertinggalan 0-1 dan mengakhiri laga dengan skor 2-1.
Timnas U-23 Indonesia tertinggal 0-1 lewat gol cepat Tajikistan yang dicetak oleh Shervoni Mabatshoev ketika laga baru berjalan lima menit.
Baca Juga: Contek Atalanta, AC Milan Lolos setelah Kalah 3 Kali di Liga Champions
Akan tetapi, para pemain timnas U-23 Indonesia tak menyerah begitu saja dan terus berusaha membobol gawang lawan.
Usaha itu berbuah manis kala Hanis Saghara sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-35.
Kemudian, pada menit ke-63, Bagus Kahfi berhasil mencetak gol yang jadi penentu kemenangan tim Garuda Muda.
Kemenangan timnas U-23 Indonesia atas Tajikistan secara tidak langsung membuktikan bahwa Bagus Kahfi Cs lebih kuat dari sang rival utama, timnas U-23 Vietnam.
View this post on Instagram
Sebab, pada 11 Oktober lalu, timnas U-23 Vietnam juga sempat berlatih tanding melawan timnas U-23 Tajikistan.
Hasilnya, Vietnam hanya sanggup bermain imbang 1-1.
Dilansir Bolasport.com dari laman resmi Federasi Sepakbola Tajikistan (FFT), timnas U-23 Vietnam saat itu unggul lebih dulu lewat gol Le Juan Tu pada menit ke-82.
Namun, keunggulan pasukan Park Hang-seo tidak bertahan lama.
Baca Juga: Man United Vs Atalanta - Setan Merah Haram Anggap Remeh Gli Orobici
Enam menit kemudian, tepatnya pada menit ke-88, Rustam Soirov berhasil menyelamatkan Tajikistan dari kekalahan dengan mencetak gol penyama kedudukan.
Skor 1-1 pun bertahan hingga akhir laga.
Timnas U-23 Vietnam sendiri saat itu tidak diasuh oleh sang pelatih utama, Park Hang-seo.
Sebab, Park Hang-seo masih berada bersama timnas Vietnam senior yang sedang melakoni putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Jangankan Jadi Pemain Terbaik dalam Sejarah, Cristiano Ronaldo Bahkan Tak Masuk Lima Besar
Senior Shin Tae-yong di Korea Selatan itu baru bergabung dengan timnas U-23 Vietnam pada Kamis (14/10/2021).
Di lain sisi, kemenangan atas Tajikistan bisa menjadi modal berharga bagi Witan Sulaeman dan rekan-rekannya jelang tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Dalam ajang tersebut, timnas U-23 Indonesia mendapat tantangan berat.
Mundurnya China dan Brunei Darussalam dari Grup G membuat timnas U-23 Indonesia hanya memiliki lawan tunggal, yakni Australia.
Baca Juga: Tampak Ogah-ogahan, Solskjaer Sebenarnya Ingin Ronaldo Pulang atau Tidak?
Hanya saja, alih-alih beruntung hanya perlu melawan satu tim, situasi ini justru merugikan pasukan Shin Tae-yong.
Penyebabnya tak lain karena hanya juara grup yang berhak mendapat tiket lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2022.
Oleh sebab itu, timnas U-23 Indonesia punya kewajiban mengalahkan Australia dalam dua leg laga Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 jika ingin memastikan diri lolos ke babak selanjutnya.
Jika kalah, kemungkinan besar timnas U-23 Indonesia tidak akan bisa lolos ke putaran final karena sulit merebut status empat runner-up terbaik dari seluruh grup.
Ada pun pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 antara Indonesia dan Australia akan digelar pada 27 dan 30 Oktober 2021.
Hingga saat ini, timnas U-23 Australia masih menggelar pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab.
View this post on Instagram
| Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
| Sumber | : | fft.tj |
Komentar