BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso, menjadikan kejadian pada MotoGP Emilia Romagna 2021 sebagai momentum untuk Yamaha membenahi motor YZR-M1.
Tampaknya lintasan basah masih menjadi penghalang bagi Yamaha untuk mendulang kesuksesan.
Hal tersebut bisa terlihat saat para pembalap Yamaha melakoni sesi latihan bebas kesatu dan kedua MotoGP Emilia Romagna yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, Jumat (22/10/2021).
Keempat pembalap yang menunggangi motor YZR-M1 pada FP2 tepatnya, gagal mendapatkan posisi 10 besar dalam daftar lap time saat mengaspal di lintasan basah.
Baca Juga: Dalam Mencari Kesalahan Yamaha, Fabio Quartararo Lihat Data Valentino Rossi
Bahkan pembalap Yamaha terbaik saat ini, Fabio Quartararo, harus mengakhiri FP2 dengan menduduki posisi ke-16.
Sebelumnya dikatakan oleh Fabio Quartararo bahwa dia menemukan data jika para koleganya kesulitan di lintasan basah.
Hal tersebut kemudian dibenarkan oleh Dovizioso ketika berbicara dihadapan media usai FP2, Jumat (22/10/2021).
"Pembalap Yamaha lainnya juga berada dalam situasi sulit di lintasan basah," ucap Dovizioso, dilansir BolaSport.com dari GPone.
Baca Juga: Valentino Rossi Boleh Saja Pensiun dari MotoGP, tetapi Tim Teknisinya Tidak
Keluhan-keluhan yang dirasakan oleh para pembalap Yamaha tampaknya membuat Dovizioso senang.
"Saya telah membuat lap time di Misano dalam kondisi basah dan senang melihat pembalap lain juga mengeluhkan hal yang sama," ujar pembalap Italia itu.
"Jadi saya rasa motor juga berperilaku sangat baik di medan kering yang ada di area tertentu, sementara masalah yang kami hadapi dengan cengkeraman menjadi lebih besar saat lintasan basah."
"Saya tentu tidak mengendarai motor dengan cara terbaik, tetapi ketika Anda mendapat sensasi tertentu, tidak masalah di posisi mana Anda berada," ucapnya melanjutkan.
Baca Juga: Valentino Rossi Segera Pensiun, Marc Marquez Sebut Sirkuit Balapan MotoGP Akan Tetap Berwarna Kuning
Bagi Dovizioso, saat ini hal terpenting adalah menemukan cara tampil terbaik pada MotoGP Emilia Romagna.
"Ini tentang menemukan cara untuk berkendara dengan baik dan saya kira sangat jelas apa yang terbaik untuk Yamaha," tutur Dovizioso.
"Dan bagus bahwa konfirmasi juga berdatangan dari pembalap lain seperti saya, karena saya datang dari pabrikan lain dan jelas bagi saya apa yang salah."
"Ini 50% dari pekerjaan dan sekarang kami perlu menemukan 50% kendala lain yang akan menjadi cara untuk memecahkan masalah ini."
"Saya mungkin tidak mempunyai pengalaman yang cukup dengan Yamaha untuk menanyakan hal-hal tertentu, tetapi masalahnya sudah jelas," imbuhnya.
Baca Juga: Jadwal Denmark Open 2021 - Indonesia Sisakan 2 Wakil, Salah Satunya Temui Kento Momota
Bagi Dovizioso, sekarang adalah waktunya bagi Yamaha untuk berbenah setelah kesulitan tampil di lintasan basah.
Apalagi Yamaha sekarang sudah melihat sendiri kesulitan yang dialami pembalap saat aspal dipenuhi dengan air.
"Jika kami menganalisis komentar, kami sampai pada kesimpulan yang hampir sama," jelas Dovizioso.
"Saat ini ada orang-orang yang mungkin mempunyai prioritas lebih di satu sisi ketimbang di sisi lain, tetapi kami sekarang mendorong ke arah yang sama."
"Menurut pendapat saya, Yamaha sekarang mempunyai kepastian tentang apa yang bisa ditingkatkan."
"Kemudian waktunya singkat dan tesnya sedikit, sehingga tidak mudah untuk meningkatkan. Tapi ya begini situasi kami, kami tahu apa yang harus ditingkatkan dan kami harus mencoba itu," tambahnya.
Baca Juga: 3 Instruksi Presiden Jokowi Tanggapi Dikebirinya Hak-hak Indonesia akibat Sanksi WADA
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar