Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jorge Lorenzo Bongkar Awal Mula Hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez Retak

By Fauzi Handoko Arif - Sabtu, 23 Oktober 2021 | 17:55 WIB
Marc Marquez (kiri) dan Valentino Rossi (kanan).
TWITTER.COM/MGT_RADIO
Marc Marquez (kiri) dan Valentino Rossi (kanan).

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, menceritakan awal mula hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez retak.

Dalam wawancara bersama Sky Sport MotoGP, Jorge Lorenzo mengenang momen kebersamaan bersama Valentino Rossi.

Keputusan Yamaha mendatangkan Jorge Lorenzo ke timnya pada 2008 saat itu tampaknya merupakan keputusan yang tepat.

Pria Spanyol itu didatangkan Yamaha setelah sukses juara dunia dua kali kelas 250cc pada 2006-2017.

Baca Juga: Adik Valentino Rossi: Kami Menyiapkan Tim Terbaik pada MotoGP 2022

Kedatangan Lorenzo untuk menemani Valentino Rossi telah membuat Yamaha membentuk duet maut di timnya selama 2008-2010.

Kombinasi antara Rossi dan Lorenzo tersebut selama tiga tahun telah membuat Yamaha berjaya di kelas MotoGP.

Sosok berjuluk The Doctor misalnya. Dia sukses menjadi juara dunia pada 2008 dan 2009 saat bersama dengan Lorenzo sebagai rekan setimnya.

Lalu setelah itu, Lorenzo gantian yang menjadi juara dunia untuk pertama kalinya di kelas MotoGP pada 2010.

Baca Juga: Hasil FP3 Emilia Romagna 2021 - Johann Zarco Tercepat, Quartararo dan Bagnaia Tidak Lolos Q2

"Dari 2008 sampai 2010, Rossi dan saya adalah tim terkuat, tanpa diragukan lagi itu," kata Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari Motosan.

"Yamaha memenangkan 70% balapan, kami memenangkan tiga gelar. Valentino dan saya adalah dua ayam jantan di kandang ayam yang sama dengan memiliki kepribadian yang sangat kuat dan keduanya ingin menang."

"Ada momen-momen yang sangat bagus seperti di Le Mans 2008. Saya finis kedua setelah cedera pergelangan kaki di China, Valentino saat itu menang dan Colin Edwards finis ketiga. Itu adalah treble pertama Yamaha di zaman modern dan kami sangat senang," imbuhnya.

Lorenzo juga mempunyai kenangan yang sangat bagus ketika berbagi box bersama Rossi di Yamaha.

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2021 - Bagnaia Berharap Yamaha Punya Masalah Saat Hujan

Kenangan tersebut adalah ketika Rossi berhasil mengamankan gelar MotoGP 2008 meski kompetisi belum selesai.

"Ketika Vale memenangkan Kejuaraan Dunia di Motegi (Jepang) dan Yamaha menjadi juara konstruktor, kami merayakannya di bus yang membawa kami ke bandara, dengan musik yang dipilih oleh pembalap. Adalah momen yang bagus," tutur Lorenzo.

Selain itu, Lorenzo juga mengungkapkan awal mula perselisihan antara Rossi dan Marc Marquez.

Menurut sosok berjuluk X-Fuera itu, awal mula perselisihan Rossi dan Marquez dimulai pada MotoGP Argentina 2015.

Baca Juga: F1 GP Americas 2021 - Makin Panas, Verstappen Acungkan Jari Tengah ke Hamilton Saat Jalani FP2

Saat balapan di Autodromo Termas de Rio Hondo, April 2015 silam, Rossi dan Marquez terlibat duel ketat untuk merebutkan kemenangan.

Ketika balapan hampir berakhir, Marquez saat itu membuat manuver yang membahayakan Rossi di lintasan.

Marquez sempat menabrak sisi kanan Rossi yang membuat The Doctor hampir terjatuh.

Tak lama kemudian, Marquez kena batunya sendiri ketika menyenggol bagian belakang Rossi dan terjatuh dari motor RC213V miliknya.

Baca Juga: Belajar dari Kasus Lintasan Basah, Andrea Dovizioso Minta Yamaha Berbenah

Rossi lalu keluar sebagai pemenang balapan MotoGP Argentina 2015 setelah melaju sendiri di depan tanpa kehadiran Marquez.

"Pada tahun itu, Marc dan Vale mendapatkan kontak di Argentina, hubungan mereka berubah sejak saat itu," ungkap Lorenzo.

"Insiden di Rio Hondo adalah pemicu hubungan buruk mereka dan saya mendapat manfaat dari situasi tersebut lantaran saya memenangkan Kejuaraan Dunia tahun itu."

"Menjadi seorang teman itu sulit dalam situasi tertentu. Rossi dan saya sangat kompetitif, sulit untuk pergi bersama dan berteman."

"Namun, ada banyak rasa hormat, kami menjadi lebih berteman ketika kami semakin jauh terpisah. Nyatanya ketika kami berganti tim, hubungan kami membaik," tambahnya.

Baca Juga: Moto3 Emilia Romagna 2021 - Kesan Pembalap Indonesia Taklukkan Sirkuit Basah dalam Debutnya

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Motosan.es, Sky.it

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X