Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sedih Gagal Hipnotis Francesco Bagnaia, Valentino Rossi: Dia Harusnya Menang kalau Ikuti Saran Saya

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 25 Oktober 2021 | 13:30 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, dan pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, yang merupakan anggota Akademi Pembalap VR46.
TWITTER.COM/OA_SPORT
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, dan pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, yang merupakan anggota Akademi Pembalap VR46.

BOLASPORT.COM - Ada sedikit penyesalan dalam diri Valentino Rossi ketika melihat Francecso Bagnaia gagal finis pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2021.

Francesco Bagnaia menunjukkan penampilan kuat pada balapan seri ke-16 MotoGP Emilia Romagna yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (24/10/2021).

Meski sudah dibuntuti Marc Marquez sejak lap keempat, Francesco Bagnaia masih dapat menjaga ritmenya tetap konsisten.

Keduanya pun mampu meninggalkan pembalap lain dengan jarak yang sangat jauh, lebih dari tujuh detik.

Baca Juga: Hasil MotoGP Emilia Romagna 2021 - Marc Marquez Menang, Fabio Quartararo Jadi Juara Dunia

Namun, mimpi buruk menimpa Bagnaia ketika motornya kehilangan grip ban depan secara tiba-tiba di Tikungan 15 saat balapan menyisakan lima lap.

Bagnaia tidak berbuat apa-apa. Pembalap Ducati Lenovo itu ikut terseret bersama motornya ke permukaan gravel.

Hasil gagal finis membuat Bagnaia harus merelakan gelar juara jatuh ke tangan pesaing terbesarnya, Fabio Quartararo.

Sebab, Quartararo sebenarnya hanya perlu finis di depan Bagnaia untuk bisa mengunci gelar juara MotoGP 2021.

Baca Juga: Kalimat Pertama Fabio Quartararo Usai Menjadi Juara MotoGP 2021

Pemilihan ban depan disinyalir menjadi penyebab kegagalan Bagnaia pada balapan MotoGP Emilia Romagna.

Ducati Lenovo membuat perjudian dengan memilihkan ban depan berkompon keras untuk Bagnaia dan rekan setimnya, Jack Miller.

Adapun pembalap lain memilih ban depan medium karena temperatur udara yang lebih rendah dari balapan pertama di Misano pada September lalu.

Secara kebetulan juga kedua pembalap Ducati itu gagal finis karena terjatuh. Miller sendiri sudah harus kembali ke garasi pada lap keempat.

Baca Juga: Francesco Bagnaia: Tahun Ini Bukan Giliran Saya Meraih Gelar Juara

Pemilihan ban tidak biasa yang dilakukan Bagnaia dikomentari oleh mentornya di Akademi Pembalap VR46, Valentino Rossi.

Rossi menuturkan bahwa dia sudah menyarankan Bagnaia, atau menghipnotis menurut kosa kata The Doctor, untuk mengambil ban depan medium.

"Saya mencoba untuk melakukan hal yang sama seperti di Aragon," kata Rossi, yang sebenarnya dikenal lebih memfavoritkan ban keras daripada lunak, dikutip dari GPOne.

"Saya mecoba untuk menghipnotis Pecco dengan berkata 'pilih medium ... medium ... medium ...', tetapi kali ini tidak berhasil," candanya.

Baca Juga: Sebelum Menang, Bagnaia Dihipnotis Rossi agar Tidak Berbuat Aneh-aneh pada MotoGP Aragon

Rossi percaya Bagnaia seharusnya menang apabila menuruti masukannya.

"Bagnaia menjalani musim yang fantastis, tetapi dia membuat kesalahan dengan memilih ban depan yang keras, kalau tidak dia seharusnya menang," ujar Rossi lagi.

"Bagi saya ban depan yang keras terlalu berbahaya hari ini. Saya mencoba memberi tahu Pecco, tetapi pada akhirnya mereka memasangnya."

Rossi menjelaskan bahwa mencegah kecelakaan akibat hilangnya grip ban depan bukan hal yang mudah bagi seorang pembalap.

Baca Juga: Valentino Rossi Percaya Fabio Quartararo Buka Era Baru pada MotoGP

"Sayangnya, pada pengujung lomba, mataharinya mulai turun jadi temperaturnya juga menurun," kata Rossi memaparkan.

"Dengan ban depan seperti ini, jika temperaturnya turun di bawah ambang batas, bannya kehilangan daya cengekeram, Anda terjatuh dan tidak berbuat apa-apa."

"Ini menyedihkan," sambung Rossi menanggapi hasil yang diraih Bagnaia.

Di sisi lain, Bagnaia percaya bahwa tidak ada yang salah dengan pemilihan ban depan motornya pada MotoGP Emilia Romagna.

Baca Juga: Senyum Getir Valentino Rossi Saat Ingat Jadi Tumbal Gelar Fabio Quatararo pada MotoGP 2021

Bagnaia justru khawatir performanya akan lebih buruk jika menggunakan ban depan medium.

"Hari ini soal menang atau gagal finis. Pemilihan ban sudah bagus karena membantu saya dalam pengereman," kata Bagnaia, dikutip dari Motorsport.

"Dengan ban depan medium mungkin situasinya lebih buruk. Tadi saya cuma harus mendorong kecepatan motornya di setiap lap agar temperaturnya tidak turun."

Adapun perihal kecelakaan yang dialaminya, pembalap yang akrab disapa Pecco itu tidak dapat berkata banyak.

"Mungkin saya mengerem dengan sedikit terlambat dan terjatuh pada lap ketika saya terjatuh," ucap Bagnaia, dikutip dari GPOne.

Baca Juga: Akhirnya Menang di Sirkuit Kanan, Marc Marquez Puas Rebut Kemenangan di MotoGP Emilia Romagna

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Komentar (4)
harusnya pilihan ban rossi di.pake sendiri biar sesekali bisa podium.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X