BOLASPORT.COM - Neymar mengatakan bahwa pernyataannya telah disalahpahami dan menegaskan dirinya tak bermaksud untuk pensiun dini sebagai pesepak bola.
Neymar sempat menjadi sorotan lantaran mengeluarkan pernyataan mengejutkan soal kariernya sebagai pesepak bola.
Pada 10 Oktober 2021, Neymar mengaku tidak yakin apakah dia memiliki kekuatan pikiran untuk berurusan dengan sepak bola lebih lama lagi.
Pemain timnas Brasil ini menyebut Qatar 2022 akan menjadi Piala Dunia terakhirnya.
"Saya pikir itu (Qatar 2022) akan menjadi Piala Dunia terakhir saya," ujar Neymar, dikutip BolaSport.com dari DAZN.
Baca Juga: Tinggal Tahun Depan Lihat Neymar di Piala Dunia, Brasil Harus Juara
"Setelah turnamen itu, saya tidak tahu apakah masih memiliki kekuatan mental."
"Jadi, saya akan melakukan semua yang mungkin untuk berada dalam kondisi terbaik dan memenanginya untuk negara saya."
"Dengan begitu, saya bisa merealisasikan mimpi yang saya miliki sejak kanak-kanak. Semoga saya bisa mewujudkannya," tuturnya lagi.
Pernyataan Neymar tersebut dipahami sebagai isyarat bahwa sang pemain akan pensiun dini.
Keputusan untuk pensiun dini diyakini tak lepas dari tekanan mental yang luar biasa di dalam karier Neymar.
Bersama timnas Brasil, Neymar belum bisa memberikan trofi bergengsi sepanjang kariernya.
Prestasi terbaik Neymar bersama timnas Brasil sejauh ini hanya menjuarai Copa America Junior 2011, Olimpiade 2016, dan Piala Konfederasi 2013.
Baca Juga: Gara-gara Dukung Messi Raih Ballon d'Or, Pochettino Punya Masalah dengan Neymar dan Mbappe
Adapun bersama klubnya, Paris Saint-Germain (PSG), penyerang berusia 29 tahun ini tak kunjung mempersembahkan trofi Liga Champions.
Upaya paling jauh Neymar untuk memenuhi target utama klub itu adalah ketika mengantarkan PSG masuk final Liga Champions 2019-2020.
Namun, Neymar akhirnya bersuara untuk mengklarifikasi pernyataan sebelumnya.
Menurut mantan pemain Barcelona ini, banyak pihak yang salah paham dengan pernyataannya tersebut.
Dia pun menegaskan bahwa dirinya tak bermaksud untuk pensiun dini sebagai pesepak bola.
"Orang-orang mengatakan bahwa saya ingin berhenti bermain sepak bola dan saya akan keluar dari tim nasional," tutur Neymar kepada DAZN, dikutip BolaSport.com dari cuitan jurnalis dan pakar transfer terkemuka, Fabrizio Romano.
"Orang-orang memahami pernyataan saya dengan berbeda."
"Maksud saya, saya menjalani setiap musim seolah-olah itu adalah yang terakhir," tutur Neymar menambahkan.
Sebelumnya, pelatih Neymar di PSG, Mauricio Pochettino, juga menilai bahwa pernyataan anak asuhnya itu telah dipahami dengan tidak tepat.
Pochettino meyakini bahwa Neymar akan tetap bermain hingga beberapa tahun mendatang.
Baca Juga: Tenang, Neymar Tak akan Pensiun Dini dan bakal Main hingga Bertahun-tahun Lagi
"Neymar adalah orang yang jujur dan pemain yang mengungkapkan perasaannya dengan cepat," ujar Pochettino, dikutip BolaSport.com dari beIN Sports.
"Akan tetapi, saya pikir kekuatan mentalnya, mengingat dia telah bermain sepak bola sejak usia sangat muda dan selalu mendapat sorotan media tentang dia, saya rasa tidak ada masalah."
"Kadang-kadang ada pernyataan yang dipahami di luar konteks, tapi saya tidak ragu dia menikmati sepak bola dan saya yakin dia akan bermain selama bertahun-tahun lagi."
"Semangatnya untuk sepak bola ditampilkan bersama kami setiap hari, jadi saya tidak ragu tentang itu," ucap Pochettino lagi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | beinsports, twitter.com/FabrizioRomano |
Komentar