BOLASPORT.COM - Erling Haaland lebih memilih bergabung Borussia Dortmund ketimbang Manchester United yang memberi penawaran lebih tinggi pada Januari 2020.
Manchester United nyaris mendapatkan tanda tangan Erling Haaland pada Januari 2020.
Ketika bursa transfer musim dingin 2020 dibuka, Manchester United disebut-sebut menjadi yang terdepan untuk merekrut Haaland.
Keinginan untuk mendatangkan Haaland tak lepas dari ketertarikan Ole Gunnar Solskjaer terhadap mantan anak asuhnya itu.
Solskjaer dan Haaland sempat bekerja sama sebelumnya di klub Norwegia, Molde.
Baca Juga: Alami Cedera Pinggul Parah, Karier Erling Haaland Diyakini Tamat di Tahun 2021
Namun, alih-alih bergabung dengan Man United, Haaland justru memilih untuk pindah ke Borussia Dortmund.
Padahal, menurut CEO Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke, Manchester United sebenarnya membuat tawaran yang lebih baik dibanding klubnya.
Lantas, apa alasan Haaland akhirnya lebih memilih untuk bergabung dengan Dortmund?
Menurut laporan The Express yang dikutip BolaSport.com, Borussia Dortmund menyanggupi untuk membayar mahar senilai 20 juta euro (sekitar Rp 347 miliar) kepada RB Salzburg untuk memboyong Haaland.
Hans-Joachim Watzke tak menyebut nominal biaya untuk merekrut Haaland, tapi menurutnya Manchester United memberi penawaran yang lebih tinggi.
Namun, ada satu alasan yang membuat Haaland pada akhirnya memutuskan bergabung dengan klub Bundesliga tersebut.
Menurut Hans-Joachim Watzke, Haaland mengikuti saran dari agennya, Mino Raiola, yang merasa bahwa pindah ke Dortmund adalah tindakan terbaik untuk sang pemain.
Pasalnya, Mino Raiola berpikir bahwa Dortmund bisa memberi Haaland kesempatan untuk bermain secara reguler.
Baca Juga: Thomas Tuchel Ngaku Masuk Jebakan Usai Bahas Transfer Haaland
"Penawaran kami untuk Haaland bukanlah yang terbaik", kata Watzke, dikutip BolaSport.com dari Inside Futbol.
"Tawaran dari Manchester United lebih baik. Namun, Mino Raiola menyadari bahwa Erling lebih baik bersama kami."
"Kami tidak memiliki hambatan untuk membiarkan mereka bermain," ucapnya menambahkan.
Mino Raiola memang disebut-sebut sebagai aktor kegagalan Manchester United merekrut Haaland.
Pada Oktober 2020, ESPN pernah melaporkan bahwa Man United membatalkan tawaran yang diajukannya karena Mino Raiola.
Man United sebenarnya sudah mengadakan negosiasi serius dengan pihak Salzburg dan mengajukan prosposal senilai 20 juta euro.
Baca Juga: Tak Jadi Gaet Mbappe dan Haaland, Newcastle United Bidik Penakluk AC Milan
Namun, Vice Chairman Man United, Ed Woodward, membatalkan tawaran itu karena tidak senang dengan permintaan pihak Haaland yang menuntut biaya agen dalam jumlah tidak sedikit dalam proses transfer.
Ed Woodward juga dikabarkan tak setuju dengan klausul pelepasan yang diinginkan Haaland.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | ESPN, The Express, Inside Futbol |
Komentar